Kediri (Jatimsmart.id) – Ketua Harian Relawan Suket Teki Nusantara (RSTN) Vinanda Prameswati, mengikuti rangkaian tradisi bersih desa di Kelurahan Banaran, Kota Kediri, Sabtu (28/7/2024). Pagi itu, Mbak Vinanda larut dalam setiap prosesi adat di bulan Suro tersebut.
Mbak Vinanda mengaku senang dengan semangat warga untuk nguri-uri budaya. Lebih dari tradisi, ada syukur dan doa yang dipanjatkan kepada sang Pencipta. Agar dijauhkan dari segala macam bahaya.
“Pagi ini saya merasa senang, saya merasa bangga karena saya juga salah satu warga Kelurahan Banaran,” kata Mbak Vinanda mengawali sambutannya.
“Tradisi bersih desa ini kan memiliki tujuan yang positif, tradisi ini merupakan tradisi turun temurun dalam masyarakat dan merupakan wujud bersatunya manusia dengan alam. Juga sebagai rasa syukur kita kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat dan rahmatnya kita diberikan rejeki yang berlimpah,” sambung alumnus S2 Kenotariatan Universitas Airlangga itu.
Mbak Vinanda pun mengajak masyarakat untuk terus menjaga tradisi ini agar tetap lestari.
“Kita sebagai warga, khususnya warga Kelurahan Banaran, tradisi ini harus kita jaga harus kita lestarikan. Ke depan harapan saya tradisi ini harus tetap ada,” pinta perempuan yang aktif dalam kegiatan sosial itu.
Lebih dari itu, dia berharap tradisi bersih desa ini bisa memberikan manfaat secara ekonomi bagi warga. Dengan kemasan yang menarik, akan banyak masyarakat luar yang hadir. Otomatis, akan menumbuhkan ekonomi di Banaran.
“Apabila kita bisa mengemas tradisi ini dengan kreatif dan bisa menarik masyarakat luar tentunya akan banyak masyarakat yang berperan serta, ini juga bisa meningkatkan UMKM di Kelurahan Banaran. Ini potensi yang sangat baik,” jelas politisi muda Partai Golkar tersebut.
Tak lupa Mbak Vinanda juga mengajak warga Banaran untuk menjaga keamanan dan kenyamanan Kota Kediri. Ke depan bersama-sama mewujudkan Kota Tahu yang lebih Mapan.
“Saya berharap warga Kelurahan Banaran bisa mewujudkan Kota Kediri yang lebih mapan,” tandasnya.
Hadir juga dalam acara itu, unsur tiga pilar, anggota DPRD Kota Kediri Ashari dan warga Banaran. Dalam nuansa yang hangat tersebut, mereka bersama-sama menyantap nasi tumpeng dan buah-buahan hasil pertanian warga. (*)