Pasuruan (Jatimsmart.id) – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menghadiri serah terima jabatan (Sertijab) Walikota dan Wakil Walikota Pasuruan di Gedung DPRD Kota Pasuruan.
BACA JUGA:
- Hari ini Gubernur Khofifah Lantik 17 Kepala Daerah di Jatim, Berikut Daftar Namanya
- Ini Program Strategis Bupati Trenggalek Mas Ipin Usai Dilantik
- Sumber Air Panas Baru, Bakal Jadi Calon Wisata Pasuruan
Prosesi diawali dengan menyanyi Lagu Kebangsaan Indonesia Raya, penandatanganan Berita Acara Serah Terima Jabatan Walikota Pasuruan yang dilakukan Plh Anom Surahno, Walikota Pasuruan H. Saifullah Yusuf dan Gubernur Khofifah. Kemudian dilanjutkan dengan penyerahan Memori Jabatan dari Plh. Walikota Pasuruan kepada Walikota Pasuruan H. Saifullah Yusuf.
Dalam sambutannya, Gubernur Khofifah mengatakan, Provinsi Jatim telah diberikan amanah Presiden Jokowi untuk melaksanakan Perpres No. 80 Tahun 2019. Pada Perpres tersebut, Bromo-Tengger-Semeru menjadi salah satu prioritas pembangunan di Jatim.
BTS ini berada dalam empat Kabupaten yaitu Kabupaten Pasuruan, Kabupaten Probolinggo, Kabupaten Lumajang, dan Kabupaten Malang. Berdasarkan letak geografis, Kota Pasuruan memiliki letak yang strategis dilewati daerah-daerah penyangga Kawasan BTS tersebut.
Karenanya, Mantan Mensos itu mengharapkan Kota Pasuruan sebagai Hubnya Kawasan BTS. Artinya Kota Pasuruan ini sebagai kota perlintasan yang bisa ikut mengembangkan BTS.
“Meskipun investasi akan banyak di Kabupaten Pasuruan terkait Perpres No. 80 Tahun 2019, tapi Kota Pasuruan bisa jadi Hubnya BTS,” jelas Khofifah.
BACA JUGA:
- Pesona Bromo Tak Pernah Pudar
- Tingginya Curah Hujan, Pendakian Gunung Semeru ditutup total hingga 31 Maret 2021
- Genjot Potensi Lokal, Pemprov Jatim Gandeng Pegiat Medsos Jatim
Lebih lanjut disampaikan Khofifah, guna mewujudkan hal tersebut, Kota Pasuruan bisa belajar dari Singapura. Dengan area wilayah yang kecil, tetapi memiliki power, efektifitas kinerja pemerintah dan seluruh private sector saling bersinergi.
Melihat pemaparan yang disampaikan Walikota Pasuruan terkait penjabaran program dan pemetaan wilayahanya dengan baik, Khofifah mengaku optimistis bahwa Kota Pasuruan bisa sebagai Hubnya BTS. (*)