Surabaya (Jatimsmart.id) – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa berterimakasi kepada Kelompok Kerja (Pokja) wartawan Pemprov yang mendukung publikasi program kerja dan kegiatan Pemprov sepanjang 2022.
“Berkat support dari kawan-kawan media, program yang kita lakukan bisa sampai kepada masyarakat, mereka mengetahui apa yang kami lakukan karena peran strategis dari kawan-kawan Pokja,” ungkap gubernur saat Refleksi Akhir Tahun bersama Tim Media di Gedung Negara Grahadi, Kamis (29/12/2022).
Menurutnya, sepanjang 2022, banyak capaian program kerja dan prestasi yang diraih Jatim, salah satunya selama tiga tahun berturut 2020, 2021, dan 2022 juara umum olimpiade sains nasional. “Selama 18 tahun olimpiade sains nasional digelar Jatim tidak pernah juara umum, baru tiga tahun terakhir kita meraihnya, prestasi yang kita raih ini dapat diinformasikan ke masyarakat kerena teman media,” ungkapnya.
Prestasi yang juga sangat membagakan menurut gubernur, dari Juni 2019 sampai Juli 2021, dalam waktu dua tahun, sebanyak 386 desa tertinggal di Jawa Timur, sudah tidak ada yang tertinggal. Sebaliknya desa mandiri Jawa Timur mencapai1490, ini tertinggi di antara seluruh provinsi di Indonesia.
“Saya ingin menyampaikan makin desa itu mandiri maka, subsidi support dari Kemendes makin kecil. penurunan kemiskinan Jatim tertinggi dari seluruh provinsi di Indonesia. Kalau dipresentasi secara nasional 28% penurunan kemiskinan nasional adalah kontribusi dari Jawa Timur,” ujarnya.
Gubernur berharap, support yang terbangun antara pemerintah, baik daerah maupun provinsi dengan media bisa ditumbuh kembangkan dengan berbagai format atau ide baru. “Terima kasih semuanya, selamat menyambut tahun baru 2023 mudah-mudahan, tahun depan ada sukses dan kekuatan yang lebih besar untuk membawa kita semua mencapai prestasi-prestasi yang lebih besar dan lebih memberikan manfaat bagi masyarakat baik di Jawa Timur maupun di negeri ini,” harapnya. (jek/kjt)