Kediri (Jatimsmart.id) – Bantuan paket sembako untuk warga isolasi mandiri Covid-19 kembali disalurkan. Pemerintah Kota Kediri melalui Dinas Sosial, menyalurkan bantuan ini di 5 kelurahan sejumlah 16 paket.
BACA JUGA:
- Pemerintah Salurkan Kembali Bansos Covid-19, Pemprov Jatim Tekankan Skema Traffic Penyalurannya
- BPK Jember Temukan Penerima Bansos Covid-19 Tak Tepat Sasaran
- Serahkan Bansos senilai 2M, Mensos Ajak Masyarakat Tingkatkan Kesetiakawanan Atasi Covid-19
“Untuk hari ini ada 16 paket sembako yang disalurkan di 5 kelurahan, meliputi Bujel, Gaya, Campurejo, Dermo dan Betet”, ungkap Triyono Kutut Purwanto, Kepala Dinas Sosial Kota Kediri, dikutip dari website resmi Pemkot Kediri.
Kutut menambahkan bahwa pembagian paket sembako ini diberikan guna memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari untuk warga yang sedang melakukan isolasi. “Jumlahnya ada 2 paket untuk masing-masing per kepala keluarga, semoga bisa untuk mencukupi kebutuhan makanan selama masa isolasi”,imbuhnya.
Dalam setiap paket sembako, warga yang sedang melakukan isolasi akan mendapatkan sejumlah bahan makanan yang meliputi beras, telur, sarden, minyak goreng dan kecap. Bantuan paket sembako ini tidak hanya diberikan untuk warga yang melakukan isolasi mandiri dirumah saja, melainkan salah satu anggota keluarganya sedang dirawat di rumah sakit karena Covid-19 juga akan diberikan bantuan paket sembako ini.
Disela-sela wawancara Kutut berharap supaya masyarakat patuh dengan himbauan Pemerintah. Selain itu ia juga meminta supaya masyarakat selalu menerapkan protokol kesehatan disetiap aktivitas yang mereka lakukan.
BACA JUGA:
- 1.440 KPM di Kecamatan Semen Terima Bansos BST Tahap VII
- Pemkot Kediri Bagikan Kartu Sahabat dan Bansos Tahap IV, Tambah 1.477 Penerima
- Menko PMK Muhadjir Effendy Cek Beras Bansos di Gudang Bulog Kediri
“Meski telah divaksin jangan lengah, tetap terapkan protokol kesehatan supaya pandemi benar-benar dapat segera berlalu”,pungkasnya.
Sementara itu guna mencegah kenaikan angka kasus Covid-19 jelang lebaranm Pemerintah Kota Kediri menghimbau masyarakat untuk selalu meningkatkan kewaspadaan. Disamping itu, kesadaran masyarakat tentang protokol kesehatan terus digalakkan. (*)