Kediri (Jatimsmart.id) – Aksi penangkapan terhadap komplotan pencuri emas viral melalui grup whatsapp. Dalam video tersebut nampak polisi menghentikan sebuah mobil jenis Avanza warna putih di sebuah simpang jalan di Kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri. Selasa (26/11).
Selain menghentikan mobil, nampak polisi berseragam dan berpakaian preman, dengan membawa senjata api memaksa penumpang dan supir turun dan diperiksa.
Berdasarkan keterangan warga, aksi penangkapan komplotan pencuri emas itu terjadi pada pukul 14.30 WIB. Saat itu arus lalu lintas cukup padat. Sehingga nampak ketika sejumlah polisi berseragam dan pakaian preman meminta penumpang mobil menepi, sebagian penumpang melarikan diri. Dan dikejar oleh polisi bersenjata.
Penjual pentol bernama Dedy (36) yang kebetulan biasa mangkal disekitar lokasi menjelaskan, saat mobil diminta berhenti oleh polisi, ada dua orang penumpang yang melarikan diri kearah sawah, dan dikejar polisi hingga akhirnya tertangkap. Sedangkan dua orang lainnya masih didalam mobil dan menyerahkan diri saat diamankan polisi. Total ada empat orang diamankan polisi menurut Dedy.
“Tadi polisi banyak, ada pakai seragam dan pakaian biasa membawa senjata meminta mobil berhenti. Saat berhenti ada dua penumpangnya melarikan diri tapi dikejar dan ditangkap, sedangkan yang dua nurut disuruh turun polisi,” ucap Dedy.
Sementara itu Kasatresrkim Polres Kediri AKP Gilang Akbar, membenarkan adanya penangkapan pelaku kejahatan, yang diduga merupakan bagian dari komplotan pencuri emas tersebut. Mereka baru saja beraksi di Tulungagung.
Kendati demikian Gilang enggan menjelaskan terkait detail proses penangkapan. Pihak Resmob Polres Kediri dan Polsek Ngadiluwih, hanya sebatas membantu anggota Polres Tulungagung melakukan pengejaran dan penangkapan.
“Iya benar ada penangkapan, namun kami Satreskrim Polres Kediri, Polsek Ngadiluwih hanya membantu tim Polres Tulungagung yang sudah melakukan pengejaran dan penangkapan di wilayah hukum Kabupaten Kediri,” kata Gilang. Selasa (26/11).
Hingga saat ini keempat pelaku beserta barang bukti mobil dan perhiasan emas masih diamankan di Mapolsek Ngadiluwih guna proses penyelidikan selanjutnya. (ad)