Kediri (Jatimsmart.id) – Pemerintah Kabupaten Kediri melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan melakukan uji coba pembukaan tempat wisata. Terdapat tiga lokasi wisata yang sudah bisa dikunjungi oleh para wisatawan mulai tanggal awal oktober 2021, yaitu Kawasan Wisata Gunung Kelud, Besuki dan Sumberpodang.
BACA JUGA:
- 154 Tempat Wisata di Jatim Telah Buka, Tetap Waspada
- Mulai Kembali Normal, Diskominfo Jatim Ajak Pelaku Sektor Wisata Terapkan Prokes
- Kembangkan Potensi Wisata, Pemkab Jember Kerjasama dengan Perhutani Surabaya
Dibukanya tempat wisata tersebut mendapat respon positif dari sejumlah warga yang menggantungkan ekonominya pada sektor pariwisata. Begitu juga para pengunjung yang sudah rindu dengan dibukanya tempat wisata.
Seperti yang dirasakan oleh Bu Darti, pedagang di area wisata Gunung Kelud. Ia mengaku sudah menutup warungnya sejak diberlakukan PPKM. Selama tidak berjualan beliau kembali ke kebun untuk menanam buah nanas.
“Saya sangat senang sekali wisata kembali dibuka setelah tutup kurang lebih selama 3 bulan. Selama ini untuk tetap bisa memiliki penghasilan untuk keluarga akhirnya beralih ke kebun nanas,” ujarnya.
“Semoga pandemi covid 19 segera berakhir dan bisa berjualan kembali serta perputaran ekonomi di tempat wisata bisa segera pulih,” tambah Bu Darti.
Dibuka sejak pagi hari tadi, sudah ada wisatawan yang datang untuk menikmati panorama keindahan Gunung Kelud. Untuk dapat memasuki tempat wisata diKabupaten Kediri, para pengunjung wajib sudah divaksin dan dapat dibuktikan dengan aplikasi “Peduli Lindungi”.
BACA JUGA:
- Kampung Tahu Tinalan Potensi Wisata Edukasi di Kota Kediri
- Pariwisata Segera Dibuka, Pemkab Banyuwangi Minta Pelaku UMKM Persiapkan Diri
- Masuk PPKM Level 2, Wisata Banyuwangi Segera Dibuka
Jika akan masuk tempat wisata, pengunjung wajib check in dengan scan QR Code PeduliLindungi yang sudah disediakan petugas. Selama berada di lokasi wisata, pengunjung juga diwajibkan untuk menerapkan protokol kesehatan dengan memakai masker, cuci tangan dan selalu menjaga jarak. (Ad/adv/kominfo)