Gresik (Jatimsmart.id) – Gubernur Jawa Timur, Khofifah meninjau secara langsung pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Gresik. Titik pertama yang dikunjunginya yaitu Rumah Vaksin di Rumah Sakit Semen Gresik. Kapasitas di Rumah Vaksin ini bisa untuk 100 orang per hari.
Setelah itu, Gubernur Khofifah beserta rombongan melakukan pengecekan ke Puskesmas Alun-alun Kabupaten Gresik. Tempat proses vaksinasi ditempatkan di lantai 2 Puskesmas. Kepala Puskesmas Alun-alun Gresik Anisah Machmudah beserta jajarannya turut menyambut kedatangan Gubernur Khofifah.
BACA JUGA:
- Kota Malang Lakukan Vaksinisasi Covid-19 Perdana, 11 Tokoh Turut Berpartisipasi
- Forkopimda, Nakes dan Tokoh Agama Jadi Penerima Vaksin Covid-19 Pertama di Kabupaten Kediri
- Vaksinisasi Perdana, 8 Pejabat Kab. Situbondo Jadi Yang Pertama Divaksin
Ia juga berpesan, untuk mempercepat vaksinasi di Jatim, Khofifah menjelaskan perlu adanya penambahan fasilitas layanan kesehatan dan tenaga vaksinator untuk melakukan percepatan vaksinasi Covid-19. Dengan menambah fasyankes dan vaksinator, maka yang ditargetkan Presiden Jokowi agar vaksinasi tuntas dalam waktu 12 bulan Insya Allah dapat terealisasi.
“Memang kita harus menambah fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes). Kalau saat ini, di Gresik terdapat 56 fasyankes yang melayani vaksinasi maka perlu ditambah menjadi 100 fasyankes. Begitu juga vaksinatornya juga harus ditambah. Minimal dibutuhkan 500 vaksinator dan secara bertahap perlu ditambah hingga 1.000 vaksinator,” jelas Khofifah.
Sementara itu, Wakil Bupati Gresik Mohammad Qosim mengatakan, Masyarakat Kabupaten Gresik menyambut vaksinasi Covid-19 dengan baik. Sekitar 4.460 orang yang telah divaksin di Gresik dan belum ditemukan keluhan setelah vaksinasi.
BACA JUGA:
- 27 Ribu Vaksin Covid-19 Diterima Oleh Dinkes Surabaya
- Terima Vaksinisasi Kedua, Presiden Jokowi: Vaksinisasi Masyarakat Pertengahan Februari
- Vaksinisasi Segera di Lakukan, RSUD Tulungagung Matangkan Persiapan
“Vaksinasi itu aman dan membuat semakin kebal tubuhnya sehingga berangsur-angsur virus Covid-19 akan enyah dari Bumi Indonesia,” tegasnya.
Sementara untuk tenaga vaksinator di Kabupaten Gresik hingga hari ini mencapai 277 orang. Untuk melakukan percepatan vaksinasi, Pemkab Gresik akan menambah minimal 500 hingga 1.000 vaksinator. (*)