Kediri (Jatimsmart.id) – Serangan hama tikus di Kabupaten Kediri semakin marak. Pemerintah melalui Dinas Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Kediri melakukan gerakan serentak pemberantasan dan penanganan hama. Aksi ini dilaksanakan menyeluruh di 25 Kecamatan dengan menyasar 33 desa dengan melibatkan 35 gapoktan.
Nantinya, menurut Tri Retnani Yeni Astutik, Kepala Bidang Pangan Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Kediri pemberantasan ini dilakukan secara berulang. Untuk memaksimalkan pemberantasan hama yang cukup memusingkan petani ini.
“Ketika melakukan pengobatan hari ini, tidak semua spesies tercover mati. Yang tidak mati itu akan berkembang biak. Sehingga penanganan pemberantasan hama tikus dibutukan waktu berkelanjutan. Terus menerus sampai populasi berkurang. sampai dengan habis,” katanya, Kamis (13/2).
Yeni mengaku hingga sampai sekarang pihaknya masih menerima banyak laporan terkait serangan hama hewan pengerat ini. Serangan hama ini tidak hanya menyasar di wilayah Kabupaten Kediri saja melainkan juga merata di daerah Jawa Timur lainya.
Dinas terkait juga sudah memberikan sosialiasasi tata cara penanganan hama tikus sekaligus pemberian bantuan obat dan peralatan perangkap tikus. (ydk/adv/kominfo).