Blitar (Jatimsmart.id) – Pencanangan Program Orang Tua dan Saudara Asuh warga Papua yang tinggal di Blitar di laksanakan Pemerintah Kota dan Pemerintah Kabupaten Blitar di Ruang Pusat K3I Sarja Arya Racana Polres Blitar Kota. Acara ini dihadiri Kapolresta AKBP Yudhi Heri Setiawan, Kapolres Blitar AKBP Leonard M Sinambela, Wakil Wali Kota Tjutjuk Sunario, PGS Dandim 0808 Blitar, Letkol Arm M Muslikh, serta Organisasi Perangkat Daerah Kota dan Kabupaten Blitar. Serta 6 warga Papua yang tinggal di Blitar baik untuk bersekolah dan bekerja.
Ke enam warga Papuan tersebut yakni, Anselmus Iyai (19), Pelajar Kelas XII IPS 2 SMAK Diponegoro, Kota Blitar. Grivel Eden Bindosano (18), Pelajar Kelas XI IPA 1 SMAK Diponegoro, Kota Blitar. Rian Boy Marweri (18), Pelajar Kelas XI Bahasa SMAK Diponegoro, Kota Blitar. Tresia Kristina (33) warga Dusun Wungukerep Rt02/Rw05 Desa/Kecamatan Wonotirto, Kabupaten Blitar. Mikael Hisage, Rambli Brasansano, Anggota Yon 511 Blitar, G. Carlos Dister, Anggota Yon 511 Blitar, Marco (anak dari Ibu Tresia)
Kapolres Blitar, AKBP Leonard M Sinambela mengatakan program ini bentuk kepedulian TNI- Polri dan Pemerintah Daerah terhadap warga Papua yang merantau di wilayah Blitar.
Dengan adanya Program Orang Tua dan Saudara Asuh warga Papua ini, selain diharapkan bisa terjalin silaturahmi dan komunikasi yang baik. “Juga bisa membantu meringankan beban mereka, selama hidup jauh dari orang tua dan keluarga,” terang AKBP Leonard M Sinambela.
Selanjutnya dilakukan penyerahan orang tua asuh, Rian Boy Marweri (18), Pelajar Kelas XI Bahasa SMAK Diponegoro, Kota Blitar kepada Walikota Blitar. Anselmus Iyai (19), Pelajar Kelas XII IPS 2 SMAK Diponegoro, Kota Blitar kepada Kapolres Blitar Kota. Grivel Eden Bindosano (18), Pelajar Kelas XI IPA 1 SMAK Diponegoro, Kota Blitar kepada Pgs Dandim 0808 Blitar, Letkol Arm M Muslikh. Sedang saudara asuh, yaitu Ibu Tresia Kristina (33) warga Dusun Wungukerep Rt02/Rw05 Desa/Kecamatan Wonotirto, Kabupaten Blitar dan putranya Marco diserahkan kepada Kapolres Blitar.
Setelah penyerahan orang tua dan saudara asuh, juga diberikan SIM gratis pada warga Papua yaitu 2 orang anggota Yonif 511 Blitar dan Ibu Tresia Kristina yang tinggal di Kecamatan Wonotirto, Kabupaten Blitar. (tok)