Tulungagung – Meningkatnya jumlah wisatawan di Pantai Gemah, Kecamatan Besuki, Kabupaten Tulungagung di musim libur Natal dan Tahun Baru ini, membuat pihak kepolisian meningkatkan pengawasan. Baik pada pengaturan arus lalu lintas, serta patroli di kawasan pantai.
Bersama sejumlah instansi terkait seperti BPBD dan pengelola wisata setempat, mereka mengimbau pengunjung untuk mewaspadai adanya gelombang tinggi yang bisa terjadi sewaktu-waktu dengan menggunakan pengeras suara. Pihaknya tak ingin terjadi hal yang justru membahayakan para pengunjung wisata.
Kapolsek Besuki, AKP Randy Irawan menuturkan, selama musim libur Natal dan Tahun Baru ini, pihak kepolisian menyiapkan 20 personel gabungan yang berjaga di lokasi pantai. Tidak adanya batas aman pantai membuat pengunjung bisa berenang hingga ke tengah laut.
“Kami meningkatkan patroli dan mengingatkan pengunjung untuk selalu waspada dan tidak berenang terlalu ke tengah,” katanya
Pasca peristiwa tsunami di Banten dan Lampung, BMKG sudah menetapkan wilayah pesisir pantai selatan jawa sebagai kawasan rawan gelombang tinggi.
Jumlah pengunjung pantai ini meningkat drastis selama musim libur kali ini. Jika di hari biasa jumlah pengunjung bisa mencapai 4 ribu orang, musim libur ini pengunjung mencapai 10 ribu orang setiap hari. Jumlah pengunjung diperkirakan akan mencapai puncaknya pada tanggal 1 Januari mendatang. (pam/ydk)