Tulungagung (Jatimsmart.id) – Ratusan warga dari Desa Segawe, Desa Penjor dan Desa Gambiran, Kecamatan Pagerwojo, Kabupaten Tulungagung, menyegel tempat pembuangan sampah milik Pemerintah daerah setempat. Warga protes jalan rusak dan meminta Pemerintah memperbaiki akses jalan menuju lokasi pembuangan yang sekaligus akses utama warga tersebut, yang kini mengalami rusak parah.
Perwakilan warga, Suryani (42) mengatakan jalan rusak ini sudah terjadi sejak empat tahun lalu. Akses jalan yang dilalui oleh truk pengangkut sampah ini merupakan jalur utama menuju tiga desa tersebut. Kondisi jalan mengalami rusak parah hingga 5 Kilometer. Warga pun harus ekstra berhati-hati, saat melintas jalur tersebut. Bahkan banyak anak sekolah menjadi korban rusaknya jalan ini.
“Banyak lubang di jalan yang sangat membahayakan,” katanya, Selasa (29/10).
Menurut Suryani selama ini warga juga mengeluhkan aroma tak sedap, yang muncul dari lokasi pembungan sampah. Aroma tersebut semakin menyengat saat musim penghujan.
Warga sebenarnya tak mempermasalahkan keberadaan TPA ini. Namun mereka berharap Pemerintah mau memperbaiki akses jalan rusak ini. Kondisi jalan ini diperkirakan akan semakin parah saat hujan.
“Sebentar lagi akan masuk musim hujan untuk itu kami minta Pemerintah memperbaiki akses jalan rusak ini,” imbuhnya.
Penyegelan TPA ini masih akan dilakukan oleh warga hingga mereka mendapat jawaban pasti dari Pemerintah. Mereka berharap perbaikan jalan dilakukan sebelum musim hujan. Hal ini agar saat musim hujan tidak membahayakan penggunanya. (pam/ydk)