Kediri (Jatimsmart.id) – Komplotan bandit spesialis nasabah bank dibekuk Tim Resmob Polres Kediri. Polisi terpaksa melumpuhkan komplotan ini karena berusaha melawan dan melarikan diri saat akan ditangkap.
Komplotan bandit ini terdiri dari tiga orang pelaku. Mereka berasal dari Bengkulu, masing-masing Edo Fradisa (24) warga Desa Cahaya Negeri Kecamatan Sindang Kelinci, Dion Feri Saputra (30) Desa Bengko Kecamatan Sindang Dataran dan Joni (31) Suku Menanti Kecamatan Sindang Datara Kabupaten Rejang Lebong.
Menurut Kapolres Kediri, AKBP Lukman Cahyono, awalnya Satreskrim Polres Kediri menyelidiki kasus berawal dari laporan Anis Nurhayati (42) warga Dusun Prambatan Desa Padangan Kecamatan Kayen Kidul Kabupaten Kediri, Jumat (6/11).
BACA JUGA:
- Seorang Bapak di Tulungagung Ajak Anaknya Mencuri Uang di SPBU
- Polres Kediri Tembak Dua Bandit Antar Provinsi Asal Lampung
- Polres Kediri Ringkus Komplotan Pencurian Hewan Ternak, Satu Pelaku Buron
“Anis Nurhayati menjadi korban perampokan dirumahnya setelah mengambil uang dari Bank, anggota Resmob langsung melakukan penyelidikan. Alhamdulilah belum genap 24 jam tiga pelaku berhasil diamankan,” ucap AKBP Lukman Cahyono, Minggu (8/11).
Sementara itu menurut Kasatreskrim Polres Kediri AKP Gilang Akbar, tiga komplotan bandit asal Bengkulu ini merupakan spesialis ban gembos nasabah bank. Korban mengambil uang sebesar Rp 185 juta di salah satu Bank di wilayah Kecamatan Pare, sendirian. Korban datang ke Bank mengendarai mobil Honda Jazz.
Setelah itu, korban pulang dan sampai rumah memarkir kendaraannya di garasi. Saat korban keluar dari mobil tiba-tiba dihampiri seorang laki-laki memakai jemper warna abu-abu dengan penutup muka (masker) langsung merebut tas yang dibawa korban.
“Korban spontan kaget tiba-tiba ada orang merebut tasnya. Bahkan korban dengan pelaku sempat terjadi tarik menarik hingga akhirnya korban terjatuh,” jelas AKP Gilang.
Pelaku yang berhasil merampok uang korban langsung kabur. Dari hasil olah TKP ditemukan ban belakang sebelah kanan gembos akibat paku payung. Petugas Resmob Satreskrim Polres Kediri menindaklanjuti laporan tersebut langsung melakukan serangkaian penyelidikan untuk mengejar pelaku.
Alhasil, ketiga pelaku berhasil diringkus di Terminal Bus Kota Kediri hendak pulang ke Bengkulu. Pada saat penyergapan ketiga pelaku ini sempat terjadi perlawanan terhadap petugas. Akhirnya petugas melumpuhkan ketiga pelaku dengan menembak kakinya.
“Pelaku ini ada perlawanan agar bisa kabur saat diamankan. Akhirnya kami melakukan tindakan tegas dan terukur terhadap para pelaku,” jelas AKP Gilang.
BACA JUGA:
- Butuh Biaya Persalinan Istri, Roberto Alexander Nekat Bobol Ruko
- Curi Motor Usai Kencan, PSK di Blitar Ini Diringkus Polisi
- Terlilit Hutang, Pria Ini Gasak Puluhan Ponsel di Bekas Tempat Kerjanya
Dari hasil interogasi terhadap para pelaku mengakui telah melakukan kejahatan dibeberapa TKP wilayah Kabupaten Kediri, Kediri Kota, Blitar, Trenggalek dan Tulungagung. Komplotan bandit ini spesialis merapok uang nasabah Bank.
Peran pelaku ini dalam melakukan aksinya mempunyai peran penting masing-masing dan membagi tugas. Satu masuk di Bank berpura-pura nasabah untuk mengintai sasaran, satu mengawasi di luar dan satunya membuntuti korban.
“Saat ini pelaku kami mintai keterangan. Kami menduga masih ada TKP lain yang dilakukan oleh para pelaku ini. Kami berpesan kepada para nasabah untuk selalu berhati-hati dan waspada bila membawa uang jangan sampai menjadi korban kejahatan,” pungkas AKP Gilang. (ad)