Kediri (Jatimsmart.id) – Ketua Tim Penggerak PKK Kota Kediri, Ferry Silviana Abu Bakar membagikan 4.000 lembar masker tenun ikat kediri untuk para santri di Pondok Pesantren Putri Hidayatul Mubtadiaat Qur’aniyah (HMQ), Kelurahan Lirboyo, Kecamatan Mojoroto. Masker berbahan tenun ikat kediri tersebut merupakan buatan para pengrajin di lingkungan Kota Kediri.
Penyerahan dilakukan usai Sholat Dhuhur. Sejumlah 4.000 lembar masker yang dikemas dalam 4 boks diterima langsung oleh Hj. Azzah Noor Laila, pengasuh Ponpes HMQ disaksikan oleh beberapa santri putri. Setelah dibuka, secara simbolis beberapa santri putri praktik mengenakan masker.
BACA JUGA:
- Pantau Libur Panjang di Kota Blitar, Jumadi Juga Bagikan Masker untuk Warga
- Bagikan Masker, PBFI Kota Kediri Ajak Masyarakat Hidup Sehat
- Gowes Bareng di Kediri, Khofifah dan Mas Abu Kampanyekan Gerakan Pakai Masker
Dalam sambutannya kepada santri, Bunda Fey berpesan bahwa masker kain tersebut hanya bisa dipakai maksimal 6 jam. Setelah 6 jam, harus dicuci bersih, dijemur, disetrika kemudian bisa dikenakan kembali. Oleh sebab itu, setiap santri minimal mendapatkan minimal 2 lembar masker agar bisa bergantian.
“Saya sebagai pengasuh Ponpes Putri HMQ mengucapkan terima kasih atas kepedulian Bunda Fey dan TP PKK Kota Kediri. Di sini ada 1.066 orang santri putri, insyallah semua bisa kebagian,” kata Hj. Azzah Noor Laila. Harapannya, semoga dengan pembagian masker ini bisa menghindarkan para santri dari Covid-19 dan semuanya diberi kesehatan.
“Kami berharap dengan pembagian masker ini hanya untuk mengingatkan agar para santri putri makin disiplin dalam mengenakan masker di kehidapan sehari-hari di pondok,” kata Bunda Fey.
BACA JUGA:
- Patih Gajah Mada Bagikan 22.965 Masker di Blitar
- Enggak Sekadar Touring, Happy Riders Group Surabaya Juga Bagikan Ribuan Masker
- Kapolresta Blitar Pimpin Pembagian Masker Sesuai Instruksi Presiden Jokowi
Bunda Fey mengatakan bahwa pembagian masker ini merupakan lanjutan dari pembagian masker serentak seluruh Indonesia beberapa bulan lalu. Ponpes merupakan salah satu tempat yang strategis untuk pembagian masker sebab di sini ada ribuan santri. Selain santri putri, terdapat hampir 3.000 santri putra yang menuntut ilmu di Ponpes Lirboyo.
Pemerintah termasuk Pemkot Kediri aktif melakukan sosialisasi penggunaan masker ini sejak pandemi Covid-19 pada bulan Maret 2020. Tim Penggerak PKK Kota Kediri juga turut ambil bagian dalam kampanye masker ini. Bukan hanya sekali TP PKK Kota Kediri membagikan masker. Pada awal pandemi, TP PKK Kota Kediri juga membagian hand sanitizer kepada masyakat khususnya tukang becak di sekitar Stasiun Kediri. (*)