Surabaya (Jatimsmart.id) – Menyambut datangnya bulan suci Ramadhan, Pemerintah Provinsi Jawa Timur menggelar megengan online bersama Forkopimda Jatim di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Minggu (11/4/2021) malam.
Kegiatan tersebut dilaksanakan dalam rangka menjelang Bulan Ramadhan 1442 Hijriyah yang dirangkaikan dengan Doa Bersama Untuk Korban Gempa Di Jatim. Rangkaian kegiatan diawali Prosesi Kirab Gunungan 1442 Apem diiringi Musik Patrol Kampung Tangguh di bawah Koordinasi Kodam V Brawijaya.
BACA JUGA:
- Jelang Ramadhan 2021, Tim Satgas Pangan Sumenep Pantau Harga Daging
- Jelang Ramadhan, Pemprov Jatim Gelar Vaksinasi Covid-19 Bagi Imam, Muadzin Dan Marbot Di Masjid Al- Akbar
- Polres Kediri Bubarkan Balap Liar yang Resahkan Warga Saat Ramadhan
Turut menghadiri Megengan Online Ketua DPRD Jatim, Wakapolda Jatim, Kasdam V/Brawijaya, Wakajati Jatim, Danlantamal V, Kepala Perwakilan BI Jatim, Deputi Direktur Pengawasan Lembaga Jasa Keuangan, Wakil Ketua MUI Jatim, Kabid Haji Kemenag Jatim, Sekretaris PW Muhammadiyah Prov. Jatim, dan beberapa OPD di lingkungan Pemprov Jatim.
Sementara yang hadir Megengan secara virtual diantaranya Wabup Malang, Bupati Lumajang, Bupati Blitar, Bupati Situbondo, dan Bupati Jombang.
Mewakili Gubernur Jatim, Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak dalam sambutannya menyampaikan bahwa tradisi megengan merupakan bentuk akulturasi budaya lokal tradisional dan budaya Islam yang merupakan penanda datangnya bulan suci Ramadhan. Tradisi ini juga sebagai bentuk solidaritas dan kebersamaan menyambut Ramadhan.
BACA JUGA:
- DPRD Kota Kediri Bagikan Nasi Kotak dan Masker di Awal Ramadhan
- Terdengar Ledakan, Pasar Campurdarat Tulungagung Terbakar
- Jelang Ramadhan 2021, Tim Satgas Pangan Sumenep Pantau Harga Daging
“Yang terpenting adalah memperkuat iman dan taqwa kita karena hanya Allah yang menjadi tujuan kita dan semoga kita terhindar dari segala godaan yang dapat membatalkan puasa dan ibadah Romadhon lainnya,” ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Wagub Emil mengajak semua masyarakat untuk dapat memaksimalkan zakat, infaq dan shodaqoh di Bulan Ramadhan yang sudah di depan mata. Pasalnya Ramadhan kali ini masih dalam situasi pandemi Covid-19. Tentunya banyak dari saudara kita yang benar-benar membutuhkan bantuan. (*)