Jatinangor (Jatimsmart.id) – Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mendapat kesempatan spesial memberikan kuliah umum (Stadium General) di Gedung Balairung Jenderal Rudini Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Kampus Jatinangor, Kab. Sumedang, Jawa Barat.
BACA JUGA:
- Wisata Gunung Kelud Akan Segera Dibuka Dengan Protokol Covid-19
- Bangkit dari Covid-19, Kadis Kominfo Jatim : Organisasi Masyarakat Berperan Penting
- Turut Cegah Covid-19, Perwosi Jatim Serahkan Bantuan Alat dan Vitamin di 10 Kab/Kota
Orang nomor satu di Jatim itu menyampaikan langkah strategis dalam “Percepatan Pemulihan Ekonomi dan Strategi Penanganan Covid-19” yang dilakukan di Jawa Timur.
Dihadapan ratusan mahasiswa IPDN yang digelar secara offline maupun hybrid, mantan Menteri Sosial itu menyampaikan bahwa untuk mendongkrak serta mendorong keterlibatan peran serta semua elemen strategis dalam mempercepat pemulihan ekonomi di masa pandemi Covid-19 diperlukan langkah strategis seorang pemimpin daerah.
“Saya mengibaratkan fungsi seorang pimpinan itu laksana nahkoda kapal yang harus mengetahui dengan tepat kemana tujuan kapal berlayar, keadaan mesin, keadaan penumpang, kondisi gelombang dan arah angin. Maka, nahkoda kapal ibarat seorang pemimpin daerah yang harus mengetahui segala kondisi disetiap wilayahnya. Kapan seorang kepala daerah harus mengambil keputusan dan kebijakan ditengah pandemi Covid-19 yang berdampak terhadap 215 negara di dunia,” ujar Khofifah.
BACA JUGA:
- Cegah Covid-19, Stasiun Kediri Sediakan Tes GeNose Bagi Penumpang
- Gubernur Khofifah Dukung Percepatan Vaksinasi Covid-19 dengan Astra Zeneca
- PPKM Jatim diperpanjang, Khofifah Nilai Efektif Tekan Penyebaran Covid-19
Untuk mengatasinya di wilayahnya, Gubernur Khofifah pun menetapkan tagline pemulihan pada 2021 yakni mewujudkan Jatim Bangkit. Oleh karenaya, lewat Jatim Bangkit, Pemprov bersama Polda Jatim dan Kodam V Brawijaya membangun team work atau superteam yang didalamnya terdapat Gubernur, Kapolda dan Pangdam bersama sama bergotong royong mengendalikan kasus covid-19 dan mempercepat pemulihan ekonomi. (*)