Kediri – Keberadaan buku Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) yang dimiliki orangtua sejak anaknya masih bayi kini semakin dioptimalkan penggunaannya. Hal ini dilakukan oleh Pemerintah, salah satu tujuannya yakni menurunkan angka stunting.
Buku KIA memuat keseluruhan kondisi dan status kesehatan pada kehamilan sang ibu dan perkembangan anak hingga usia lima tahun.
Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kediri Rosyidah Masykuri mengatakan optimalisasi pemanfaatan Buku KIA bisa mendukung upaya peningkatan kesehatan anak sekaligus menekan angka stunting khususnya di wilayah Kabupaten Kediri. Dengan dukungan dari berbagai lintas sektor intansi, OPD, organisasi masyarakat dan swasta, pemanfaatan KIA dapat berkesinambungan dan terintegrasi untuk upaya menurunkan stunting.
“Kami mengucapkan terima kasih karena seluruh tim dari lintas sektor di wilayah Kabupaten Kediri sudah berupaya bersama turunkan angka stunting. Kedepan kami akan mengevaluasi seluruh upaya yang sudah dilakukan,” terangnya.
Untuk diketahui Stunting adalah sebuah kondisi di mana tinggi badan seseorang jauh lebih pendek dibandingkan tinggi badan orang seusianya. Penyebab utama stunting adalah kekurangan gizi kronis sejak bayi dalam kandungan hingga masa awal anak lahir yang biasanya tampak setelah anak berusia 2 tahun. (ydk/sam)
Baca Juga :
- Penyimpangan Orientasi Seksual di Tulungagung Meningkat, Didominasi Usia Pelajar
- Dinkes Kabupaten Blitar Gencar Sosialisasi Pencegahan Hepatitis A
- Bawa Misi Sejarah, Belasan Relawan Ini Ngonthel Menuju Istana Negara