Tulungagung (Jatimsmart.id) – Pembelajaran sistem daring atau online yang berlaku selama pandemi Covid-19 ini, banyak dikeluhkan oleh wali murid. Mereka kerepotan karena tidak bisa menerangkan materi yang disampaikan secara online. Belum lagi, tak adanya bantuan kuota internet, juga menjadi beban bagi mereka. Menjawab keresahan ini, Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Cabang Tulungagung mencoba melakukan inovasi. Mereka menyampaikan materi pelajaran siswa lewat media radio.
BACA JUGA:
- Intensitas Bencana Tinggi, Menko PMK Canangkan Pendidikan Kebencanaan untuk Anak
- Dinas Pendidikan Kabupaten Kediri, Tekan Angka DO dengan GNOTA
- Dinas Pendidikan Kabupaten Kediri Sosialisasikan Asesmen Nasional
Ketua PGRI Cabang Tulungagung, Muhadi menjelaskan, ide mengajar lewat radio ini berawal dari keresahan yang dialami guru, wali murid dan siswa selama menggunakan sistem belajar online. Banyak siswa di beberapa wilayah yang tidak memiliki handphone untuk mengikuti belajar online ini. Selain itu tidak semua wilayah mempunyai kualitas sinyal internet yang bagus.
“Setelah melalui beberapa diskusi kami akhirnya memilih radio sebagai media untuk menyampaikan materi pelajaran,” katanya, Senin (15/3).
Radio dipilih karena memiliki jangkauan siaran yang luas. Wali murid tidak perlu lagi memikirkan kuota internet maupun handphone untuk siswa belajar. Mereka cukup mendengarkan penjelasan lewat radio. Bekerja sama dengan radio milik Pemkab setempat, setiap hari mulai pukul 09.00-10.00 WIB, materi pelajaran disampaikan langsung oleh guru mulai hari Senin hingga Sabtu. Selain melalui radio, materi ini juga bisa disaksikan langsung lewat video streaming youtube.
“Untuk sementara materi yang disampaikan untuk siswa jenjang SD saja, setiap hari bergantian,” jelasnya.
BACA JUGA:
- 51,74 Persen Belanja Perangkat Daerah untuk Pendidikan
- Bupati Kukuhkan Pengurus Dewan Pendidikan Kabupaten Kediri
- Dinas Pendidikan Kabupaten Kediri Gelar Lomba Inobel Bagi Guru SMP
Guru yang dipilih untuk menyampaikan materi bukan sembarangan. Mereka dipilih berdasarkan prestasi yang pernah diraih. Salah satunya Evi Wulandari. Materi yang seharusnya disampaikan dalam waktu seminggu, dirangkum menjadi satu jam. Materi tersebut disiapkan sendiri dan disesuikan dengan tema. Selain itu Evi juga menyiapkan materi dalam format power point, yang akan ditampilkan di youtube saat live streaming. (pam/ydk)