Kediri (Jatimsmart.id) – “Ada satu tambahan untuk pasien positif (COVID-19) di Kota Kediri dari Kelurahan Balowerti. Saat ini yang bersangkutan sudah dirawat dan keluarga sudah rapid test dan hasilnya negatif,” kata Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar membuka video conference dengan sejumlah wartawan di Kediri, Rabu (1/4).
Dengan tambahan ini, artinya ada dua warga Kota Kediri yang terinfeksi Virus Corona (COVID-19), dimana seorang warga positif sebelumnya tinggal di kompleks Perumahan Permata Jingga, Kelurahan Tinalan, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri.
Saat ini kedua pasien yang diketahui berasal dari kantor yang sama yakni Dinas Kesehatan Kabupaten Kediri sudah dirawat intensif di rumah sakit dengan kondisi yang semakin membaik.
Pemerintah Kota Kediri juga sudah meminta agar warga yang berada di wilayah tempat tinggal pasien positif terinfeksi Corona untuk melakukan isolasi mandiri. Terutama keluarga yang telah diminta untuk melakukan rapid test.
“Hasil tes negatif untuk keluarga pasien satu di Kota Kediri, di Perumahan Permata Jingga, Kelurahan Tinalan,” imbuh Abu.
Terkait hal ini Mas Abu meminta agar warga tetap tenang serta tidak panik dengan temuan kasus positif terinfeksi virus corona tersebut. Warga diimbau untuk tetap tinggal di dalam rumah.
“Kepada seluruh warga Kelurahan Balowerti berhati-hati dan seluruh warga Kediri untuk tetap tenang dan terus berada di dalam rumah,” pungkasnya.
Sementara itu hingga saat ini di Kota Kediri, tercatat ada 573 Orang Sehat Dalam Resiko (ODR), 87 Orang Dalam Pemantauan (ODP), 1 orang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan 2 pasien terkonfirmasi Corona. (ad)