Tulungagung (Jatimsmart.id) – Pelaku pembobolan terhadap Bank Jatim Kantor Kas Ngantru ditangkap Unit Reskrim Polsek setempat. Dua orang pelaku ini diamankan di dua lokasi berbeda. Tersangka Rustam Efendi (25) warga Desa Kroncong, Kecamatan Kandat, Kabupaten Kediri ditangkap di Sedati, Sidoarjo. Sedangkan Angga Santoso (22) warga Desa Kendalrejo, Kecamatan Talun ditangkap di wilayah Blitar. Kedua tersangka ini bekerja sebagai sopir truk lepas.
BACA JUGA:
- Polres Kediri Ringkus Komplotan Pencurian Hewan Ternak, Satu Pelaku Buron
- Komplotan Pencuri Emas di Tulungagung Masih Satu Keluarga
- Diwarnai Aksi Kejar-kejaran, Polisi Tangkap Komplotan Pencuri Emas di Kediri
Kapolsek Ngantru AKP Puji Widodo menjelaskan, aksi pembobolan terhadap bank ini terjadi pada 2 Februari lalu. Keduanya masuk bank dengan cara memecah glass block yang berada di kamar mandi. Mereka lalu mencabuti kabel kamera CCTV dan mengambil DVR agar aksinya tidak terekam. Keduanya lalu masuk ke ruang penyimpanan brankas.
“Mereka masuk dengan cara memecahkan glass block bagian kamar mandi bank menggunakan palu,” ujarnya, Senin (8/3).
Selama hampir lima jam kedua tersangka ini berusaha membongkar brankas dengan menggunakan palu dan betel besi. Namun, mereka harus gigit jari karena usahanya tidak membuahkan hasil. Saat pukul 06.00 wib pagi keduanya memutuskan meninggalkan bank dengan membawa laptop yang ada di atas meja.
“Mereka hanya membawa laptop saja, sedangkan DVR dibuang ke tengah sawah, brankas tidak berhasil dibongkar,” tuturnya.
BACA JUGA:
- Sindikat Pencurian Swalayan Asal Jakarta Dibekuk, Libatkan Wanita dan Anak di Bawah Umur
- Polres Nganjuk Lumpuhkan Komplotan Pencuri Spesialis Rumah Kosong
- Polres Tulungagung Ringkus 29 Pelaku Kejahatan dalam Operasi Sikat, Didominasi Pencurian HP
Dari hasil pemeriksaan tersangka, aksi pembobolan ini sudah kedua kali mereka lakukan. Sebelumnya mereka pernah membobol sebuah ruko. Namun aksi tersebut tidak berjalan mulus karena keduanya terpergok oleh pemilik. Selama ini mereka menyasar bangunan yang tidak dijaga pada malam hari.
“Keduanya bekerja sebagai sopir truk freelance, dan selama ini sepi orderan sehingga nekat membobol,” pungkasnya. (pam/ydk)