Surabaya (Jatimsmart.id) – Berbagai pihak terus medukung penanganan pandemi Covid-19 epada Pemprov Jatim. Kali ini, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menerima bantuan berupa 10 ribu alat rapid test antigen dari Alumni Institut Teknik Bandung (ITB) angkatan 80 yang bekerjasama dengan PT. Indec Diagnostic. Peenyerahan bantuan tersebut dilakukan di Gedung Negara Grahadi, Surabaya.
Selain alat Rapid Test Antigen, Alumni ITB bersama PT. Indec Diagnostic juga menyerahkan bantuan berupa satu unit mobil ambulans kepada Pemprov Jatim.
BACA JUGA:
- Polres Blitar Gelar Tes Antigen Acak untuk 100 Pengendara
- Antisipasi Covid-19, 900 Anggota Polres Kediri Kota Jalani Tes Antigen
- Antusiasme Meningkat, Daop 7 Buka Pelayanan Rapid Tes Antigen di Stasiun Kertosono
Usai menerima bantuan tersebut, Gubernur Khofifah berharap alat rapid test antigen ini bisa mendukung pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Mikro. Sekaligus, untuk melakukan percepatan terhadap penerapan 3T, yakni testing, tracing dan treatment.
“Bantuan alat rapid tes antigen ini kita harapkan bisa mensupport keberhasilan penerapan PPKM Mikro yang sedang diberlakukan di Jatim. Jadi, dalam upaya melakukan tindakan testing, kita membutuhkan alat rapid test antigent semacam ini,” ungkap Khofifah.
Khofifah menjelaskan, Pemprov Jatim sebelumnya juga telah mendapat bantuan alat rapid test antigen dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sebanyak 99 ribu. Menurutnya, bantuan tersebut masih belum sepenuhnya mencukupi kebutuhan testing keseluruhan di Jatim.
BACA JUGA:
- Kini Stasiun Kediri Layani Rapid Antigen
- Calon Penumpang di Stasiun KA Jombang Kini Bisa Nikmati Rapid Tes Antigen
- Perhatikan, 3 Kota di Jawa Timur yang Sudah Mewajibkan Dokumen Tes Rapid Antigen
“Terimakasih kepada tim alumni ITB Angkatan 80 yang telah memberikan atensi dan support kepada Pemprov Jawa Timur. Dengan adanya tambahan bantuan alat rapid tes antigen dari alumni ITB dan PT Indec Diagnostic, tentunya akan sangat membantu dan bermanfaat bagi Pemprov Jatim dalam melakukan percepatan penerapan 3T. Utamanya hingga ke level desa dan kelurahan,” urai orang nomor satu di Pemprov Jatim ini.
Untuk diketahui, selain ke Pemprov Jatim bantuan alat rapid test antigen yang diinisiasi Alumni ITB angkatan 80 bersama PT. Indec Diagnostic juga diberikan ke Pemprov Jawa Barat dan Jawa Tengah. (*)