Kediri (Jatimsmart.id) – Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kediri bersinergi dengan Sub Badan Musyawarah Perbankan Daerah (BMPD) Kediri-Madiun, Pemerintah Kota Kediri, Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Kediri serta Bulog Divre Kediri menyelenggarakan Bazar Pangan Murah Ramadan 2024 pada Selasa (2/4) di GOR Jayabaya Kota Kediri. Kegiatan merupakan bentuk aksi nyata dan kontribusi Perbankan bersama TPID Kota Kediri dalam menciptakan stabilitas harga komoditas pangan dengan menyediakan bahan pokok dengan harga terjangkau sebagai bagian program pengendalian inflasi daerah, khususnya di wilayah Kota Kediri.
Bazar Pangan Murah Ramadan menyediakan 1500 paket sembako premium yang terdiri dari beras 5kg, gula 1kg, dan minyak 1liter yang dapat dibeli Masyarakat umum dengan harga Rp80.000,-/paket. Harga tersebut merupakan harga pasca subsidi bantuan dari Sub-Badan Musyawarah Perbankan Daerah (BMPD) Kediri-Madiun. Selain paket sembako, Bazar Pangan Murah Ramadan juga menyediakan area Bazar Distributor yang menjual komoditas pangan lainnya seperti telur ayam ras, biskuit, mie instan, tepung dan aneka macam minuman yang biasa dibutuhkan masyarakat untuk menyambut momen Idul Fitri dengan harga yang sangat terjangkau. Lebih lanjut pada area bazar distributor terdapat 8 stan distributor, 1 stan koperasi peternak telur ayam ras, dan 3 stan UMKM Binaan BI Kediri.
Pada gelaran Bazar Pangan Murah Ramadan kali ini Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kediri juga menyediakan layanan penukaran uang baru melalui kas keliling. Pelayanan penukaran uang tersebut merupakan salah satu sinergi program Semarak Rupiah Ramadan dan Berkah Idul Fitri (SERAMBI) Bank Indonesia untuk menjamin tersedianya uang rupiah yang layak edar, denominasi yang sesuai, tepat waktu sesuai kebutuhan masyarakat. Masyarakat yang ingin menukarkan uang rupiah pecahan kecil dapat melakukan pendaftaran secara online melalui laman https://pintar.bi.go.id/. Melalui kegiatan Bazar Pangan Murah Ramadan ini diharapkan mampu mendorong upaya stabilisasi harga pangan serta menjaga daya beli masyarakat selama momen Ramadan dan Idul Fitri. Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kediri bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah Kota Kediri terus mengakselerasi program pengendalian inflasi melalui penerapan strategi 4K, yaitu ketersediaan pasokan, keterjangkauan harga, kelancaran distribusi dan komunikasi yang efektif. (jek)