Surabaya – PT Gudang Garam Tbk. kembali memeriahkan gelaran Surabaya Vaganza. Ini merupakan parade budaya dan bunga untuk menyambut hari ulang tahun (HUT) ke-726 Kota Surabaya. Minggu, (24/3/2019)
Kali ini, perusahaan rokok terbesar di Indonesia ini mengusung tema Wonderland of Java.
Ini merupakan tema yang mengombinasikan kebesaran Kerajaan Kediri pada masa lalu dengan taman sarinya yang indah, anggun, dan asri serta keindahan taman Kota Surabaya masa kini.
Tema itulah yang direpresentasikan di atas kendaraan hias PT Gudang Garam Tbk. “Kita tahu, keindahan taman di Kota Surabaya telah mengantarkannya mendapat berbagai penghargaan hingga tingkat internasional,” kata Wakil Direktur SDM dan Pekerjaan Umum (PU) PT. Gudang Garam Tbk., Slamet Budiono didampingi Kabid Humas Iwhan Tri Cahyono
Tema itu selaras pula dengan filosofi PT Gudang Garam Tbk. sebagai perusahaan besar yang tetap memperhatikan dan menjaga lingkungan sekitar. Termasuk, peduli untuk melestarikan norma budaya Indonesia, khususnya Jawa.
Dalam event tahunan ini, GG tampil all out sebagai pembuka.
Untuk diketahui, tahun lalu delegasi PT Gudang Garam Tbk menyabet gelar terbaik pada event ini. Saat itu mereka mengusung tema The Lotus Kingdom. Berkisah tentang keindahan kerajaan teratai di kaki Gunung Semeru. Kemegahan tampilan delegasi ini memukau berjuta pasang mata di sepanjang rute yang dilewati.
Kesuksesan itulah yang diharapkan bisa terulang kembali tahun ini. Walau, bukan itu yang menjadi tujuan utamanya. “Kami ingin menghibur masyarakat sekaligus memeriahkan peringatan ulang tahun Kota Surabaya,” tandas Iwhan.
Sementara itu untuk penampilan kali ini, GG mempersiapkan timnya dengan matangkan. Mulai dari menyiapkan kendaraan, properti, hingga talent yang akan tampil. Mereka merupakan gabungan dari berbagai lembaga di internal PT Gudang Garam Tbk. Baik yang di Kediri, Sidoarjo, maupun Jakarta.
“Kami butuh waktu sekitar 2,5 minggu untuk menyiapkannya,” jelasnya.
Total ada puluhan personel yang terlibat. Sebanyak 18 di antaranya adalah talent yang tampil mengiringi mobil hias.
Yang menarik, semua properti kostum yang dikenakan merupakan produksi baru. “Karena kami harus menyesuaikan dengan konsep mobil hiasnya,” pungkas Iwhan. (ydk/sam)
Baca Juga :
- Bonus Juara Persik Belum Cair, Menpora : PSSI Harus Segera Membayar!
- TKD Jatim Ajak Masyarakat Perangi Hoax dan Tidak Golput di Pemilu 2019
- 10.000 Penonton Ramaikan Mata Najwa On Stage di Kota Kediri