Kediri, (jatimsmart.id) – Kota Kediri kembali mengguncang dunia catur nasional dengan terselenggaranya event catur bertaraf nasional. Kejuaraan catur bertajuk Piala Walikota Kediri ini bertempat di Halaman Balai Kota Kediri dan dibuka langsung oleh Pj. Walikota Ir. Zanariah, M.Si disela – sela kesibukan yang sudah menunggunya, Sabtu (26/10/2024).
Kejuaraan catur bagi pelajar bertaraf nasional ini terbagi menjadi beberapa tingkatan yakni setingkat pelajar Sekolah Dasar (SD), pelajar Sekolah Lanjut Tingkat Pertama (SLTP) dan setingkat pelajar Sekolah Lanjut Tingkat Atas (SLTA) serta kelas terbuka atau umum.
Zanariah sangat bersyukur atas terselenggaranya open turnamen catur tingkat pelajar berskala nasional ini. Ucapan terimakasih terucap untuk semua yang terlibat dalam persiapan.
“Terimakasih untuk semua yang terlibat demi kelancaran acara ini, dan semoga acara ini bisa diagendakan tahunan demi terciptanya talenta talenta muda dari dunia catur di Kota Kediri,, selamat bertanding dan jaga sportifitas,” ucapnya.
Kegiatan ini mendapatkan dukungan sepenuhnya dari Bank Jatim sebagai sponsor utama yang mana pada pembukaan dihadiri pimpinan Bank Jatim Kediri, Subeki yang juga melakukan pertandingan eksibisi dengan salah satu peserta dari kategori umum dan dimenangkan oleh peserta tersebut menyampaikan atas digelarnya open turnamen catur berskala nasional ini diharapkan akan muncul bibit catur berbakat yang akan mengharumkan nama Indonesia di dunia.
“Saya mewakili Bank Jatim Kota Kediri mengucapkan terimakasih atas kerjasama ini, dimana sesuai program program yang ada di Bank Jatim untuk selalu support dalam pembinaan atlit atlit muda di tanah air,” ungkapnya
Menurut ketua panitia Drs Samsul Bahri MM yang sekaligus sebagai ketua Percasi Kota Kediri menyampaikan bahwasanya open turnamen catur pelajar berskala nasional ini di ikuti 520 peserta dari pelajar SD, SLTP, SLTA, dan umum yang sesuai rencana akan selesai dalam waktu 2 hari pelaksanaan lomba dengan sistem poin selama 7 babak dengan durasi 15 menit, yang merupakan hasil kesepakatan peserta dan pihak penyelenggara untuk mempercepat waktu lomba.
Sebelum dilaksanakan pertandingan kami sudah memastikan bersama simulasi pertandingan yang akan digunakan demi kelancaran turnamen ini sehingga tidak sampai memakan waktu yang terlalu panjang,” harapnya.
Diharapkan sportifitas dalam olah raga selalu dijunjung tinggi supaya agenda open turnamen catur setingkat pelajar bertaraf nasional ini dan merupakan yang pertama kali digelar di Indonesia akan menjadi agenda rutin tahunan di Kota Kediri.(her)