Tulungagung (Jatimsmart.id) – RSUD dr Iskak Tulungagung kembali menerima pasien rujukan terduga virus corona (COVID-19). Pasien perempuan berinisial S ini, merupakan rujukan dari Pacitan dan kini berada di ruang isolasi. Pasien mengeluhkan batuk dan pilek, usai datang dari Hongkong. Dalam perjalanan pulang, pasien diketahui transit di Singapura.
Direktur RSUD Dr Iskak Tulungagung, dr Supriyanto menjelaskan pasien tiba pada Jumat (13/3) malam. Saat datang pasien dalam kondisi suhu tubuh tinggi, disertai batuk dan pilek. Karena pasien mempunyai riwayat perjalanan baru pulang dari negara terpapar virus corona, sesuai SOP pasien langsung dirawat di ruang isolasi.
“Pasien merupakan rujukan dari Pacitan dan mempunyai riwayat perjalanan pulang dari negara yang terpapar corona,” ujarnya, Sabtu (14/3).
Hingga saat ini tim medis masih melakukan pemantauan terhadap kondisi kesehatan pasien. Mereka juga telah mengambil sampel swab, untuk dikirim ke laboratorium Kementrian Kesehatan di Jakarta. Hasil uji laboratorium ini dapat diketahui lima hari kedepan.
“Masyarakat tidak perlu panik dan tetap tenang, apa yang kita lakukan sesuai dengan standart operasional penanganan virus corona,” imbuhnya.
Sebelumnya RSUD Dr Iskak telah merawat dua pasien terduga virus corona COVID-19. Seorang pasien berasal dari Kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri dan satu lagi berasal dari Kecamatan Rejotangan, Kabupaten Tulungagung. Keduanya mengalami sakit usai pulang dari negara terpapar corona yakni Hongkong dan Korea Selatan. Sesuai hasil uji laboratorium, kedua pasien ini dinyatakan negatif dan langsung pulang.
“Hingga saat ini semua negatif,” pungkasnya. (pam/ydk)