Kediri (Jatimsmart.id) – Pemerintah Kabupaten Kediri melalui Dinas Kesehatan dan Dinas Perdagangan menggelar rapid test masal untuk pedagang di Pasar Kecamatan Kras Kabupaten Kediri, Rabu (16/9). Rapid test ini menyasar setidaknya 100 pedagang di pasar tradisional tersebut.
Kepala Dinas Perdagangan Kabupaten Kediri Tutik Purwaningsih, didampingi Kepala Puskesmas Kras mengatakan bahwa antusias dari pedagang sangat luar biasa. Dari target 100 pedagang, bisa mencapai 120 orang. Sementara untuk keseluruhan jumlah Pedagang yang ada di Pasar Kras ini seiktar 300-400 pedagang.
“Mobilitas dan tingakat keramaian disini (Pasar Kras) sangat tinggi dan sebelumnya pernah ada pasien positif covid-19 dari pedagang di Pasar,” jelasnya. Jadi pihaknya ingin ada sampling dari pasar ini.
Tutik bersyukur sejak awal persiapan rapid test massal di Pasar Kras tidak ada penolakan dari warga atau pedagang setempat.
Sementara berdasarkan tes cepat dari 120 pedagang ini diketahui 6 orang diantaranya dinyatakan reaktif.
“Karena ini tes cepat sebetulnya bisa diliat langsung dengan 6 orang reaktif, kemudian dari Dr Agus selaku Kepala Pusksesmas Kras bahwa nanti hari Sabtu orang yang reaktif akan di tes rapid ulang,” ucapnya. Untuk data 6 orang yang reaktif Covid-19 ini berasal dari 2 Tulungagung dan 4 dari Kecamatan Kras Kabupaten Kediri.
“Tadi sudah langsung kami sampaikan untuk sementara tidak berjualan dulu selama 10 hingga 14 hari, kemudian unttuk teman-teman pasar lebih ditingkatkan seperti penyemprotan akan dilaksanakan setiap hari,” tuturnya.
Sementara itu Kepala Puskesmas Kecamatan Kras Dr Agus Seytono mengatakan bahwa pihaknhya akan berkoordinasi dengan tim gugus kecamatan dan desa.
“Kami akan melakukan pemantauan kepada pihak yang bersangkutan untuk melakukan isolasi mandiri, dan akan kami adakan rapid ulang pada hari Sabtu,” ujar Agus Setyono.
Agus menerangkan bahwa belum tentu orang yang reaktif rapid ini adalah positif Covid-19.
“Secara umum ini menjaring antibodi sehingga nanti Sabtu akan kita adakan tes ulang,” jelas Dr Agus Setyono Kepala Pusksesmas Kras Kabupaten Kediri. (ydk/adv/kominfo)