Banyuwangi (Jatimsmart.id) – Pandemi Covid-19 memiliki banyak dampak di berbagai sektor, terutama pada sektor ekonomi. Banyak industri yang akhirnya harus gulung tikar, namun tidak sedikit dari mereka yang tetap berusaha bertahan di tengah pandemi ini.
BACA JUGA:
- Bantu Ekonomi Masyarakat, Alfamart Bagikan Sembako di Tengah Pandemi
- Resmikan 4 Pasar, Bupati Kediri Harap Perekonomian Daerah Maju
- Orderan Orkes Sepi, Beralih Membuat Anyaman Bambu Bernilai Ekonomis Tinggi
Seperti Pabrik Tahu milik Ahmad Mahfud, asal di Kecamatan Wongsorejo, Kabupaten Banyuwangi ini yang mengungkapkan bahwa produksinya menurun, dari 8 kuintal tahu, saat ini pabriknya hanya bisa memproduksi 6 kuintal tahu saja.
“Ya turun dua kuintal. Banyak faktor yang membuat kami harus menurunkan produksi. Salah satunya adalah pandemi,” ujarnya, Rabu (27/1).
Keterbatasan tersebut diakibatkan karena kedelai sudah langka di pasaran sehingga membuat harganya naik. Mahfud mengatakan meski sulit, dia tidak mau merumahkan karyawannya karena merekalah yang ikut berjasa membangun usahanya.
“Kami sudah jatuh bangun dalam membangun pabrik tahu ini. Jadi pandemi ini kami anggap sebagai ujian. Kami berharap ujian ini segera berlalu,” katanya.
Mahfud masih mengingat bagaimana upayanya untuk membesarkan pabrik tahunya itu. Berawal dari usaha berdua dengan sang istri pada tahun 2000, kini pabrik tahu milik Mahfud telah berkembang hingga memiliki puluhan karyawan.
Tahu Wongsorejo merupakan salah satu jenis tahu yang paling digemari di Banyuwangi. Penamaan tahu, berasal dari tempatnya diproduksi yakni wilayah Kecamatan Wongsorejo.
BACA JUGA:
- Dorong Pertumbuhan Ekonomi Rakyat, DPMPTSP Gelar Sosialisasi Perizinan
- Guberur Khofifah Dorong Penyandang Disabilitas Manfaatkan Ekonomi Digital
- Tuai Rezeki Saat Pandemi Covid, Pengrajin Barongan Banjir Pesanan
Meskipun bentuknya sama dengan tahu pada umumnya namun banyak yang mengatakan jika tahu Wongsorejo lebih enak, dan membuat ketagihan. Tahu inilah yang diproduksi oleh pabrik tahu milik Ahmad Mahfud yang berada di Desa Alasbuluh, Kecamatan Wongsorejo. (*)