Surabaya(Jatimsmart.id) – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa turut mengucapkan belasungkawa atas terjadinya kecelakaan Sriwijaya Air SJ 182 di perairan Kepulauan Seribu, Jakarta, Sabtu (9/1). Khofifah berharap seluruh penumpang dan awak pesawat dapat segera ditemukan.
“Kejadian ini menjadi duka cita kita bersama. Saya turut berbelasungkawa dan semoga proses evakuasi dan penyelamatan berjalan lancar dan seluruh korban bisa ditemukan. Semoga ada mukjizat dari Allah SWT,” ungkap Khofifah di Surabaya, Minggu (10/1).
BACA JUGA:
- Khofifah Minta Respons Cepat dalam Penanganan Bencana di Jawa Timur
- Kapolres Kediri Kota Tinjau Kesiapan Posko Tanggap Bencana
- Bangun Posko Tanggap Bencana di Lereng Wilis, Siagakan Personel Berkompeten
Kepada keluarga korban, Khofifah juga turut mendoakan agar senantiasa diberikan kekuatan, ketabahan dan kesabaran atas musibah ini.
Khofifah meyakini seluruh maskapai penerbangan Indonesia telah menerapkan SOP keselamatan penerbangan. Termasuk, aturan saat pandemi Covid-19.
“Bagaimanapun keamanan dan keselamatan adalah yang paling utama. Saya yakin semua sudah pada posisi menjaga tingkat kehati- hatian yang tinggi. Setelah kotak hitam (black box) ditemukan kita akan mendapatkan penjelasan lebih detail apa penyebab jatuhnya pesawat ,” tuturnya.
BACA JUGA:
- Kemenhub RI Gelar Konsultasi Publik Pembangunan Bandara Kediri
- Melalui Video Conference, Menko Marves Canangkan Pembangunan Bandara Kediri
- Tegaskan Jatim Aman, Khofifah Tetap Waspadai Penyebaran Virus Corona
Seperti diketahui, Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 dari Bandara Soekarno Hatta menuju Pontianak mengalami kecelakaan. Sesaat setelah terbang, pesawat tersebut hilang kontak dengan menara kontrol.
Pesawat dengan nomor registrasi PK-CLC itu total membawa 12 kru dan 50 penumpang, 7 di antaranya anak-anak dan 3 lainnya bayi. Hingga saat ini, bangkai pesawat tersebut masih dalam proses pencarian di Perairan Kepulauan Seribu, Jakarta. (*)