Blitar (Jatimsmart.id) – Pemerintahan Kabupaten Blitar dibawah kepemimpinan Bupati Rini Syarifah kerap mendapatkan penghargaan, kali ini Kementerian PPN/Bappenas terus memberikan apresiasi dan penghargaan, dimana kegiatan ini sebelumnya dikenal dengan nama Anugerah Pangripta Nusantara (APN).
Apresiasi dan penghargaan tersebut ditujukan kepada pemerintah daerah, baik pemerintah provinsi, kabupaten, dan kota yang telah menunjukkan kinerja dengan baik dalam bidang perencanaan dan pelaksanaan pembangunan.
Seiring berjalannya waktu, APN tersebut berubah nama menjadi Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) sejak tahun 2018. Di mana penilaiannya tidak sebatas pada perencanaan saja, tapi meliputi pencapaian pelaksanaan pembangunan atas apa yang telah direncanakan.
Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) ini adalah merupakan salah satu bentuk evaluasi atas pembangunan daerah yang dilakukan oleh Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Kementerian PPN/Bappenas).
Terkait hal tersebut di atas, penilaian dilakukan secara berjenjang, yaitu dilakukan penilaian di tingkat provinsi, selanjutnya terpilih 2 (dua) perwakilan, masing-masing satu kabupaten dan kota untuk mengikuti penilaian di tingkat Nasional.
Sedangkan untuk Kabupaten Blitar sendiri, tahun 2024 ini mengangkat inovasi dengan slogan “UM Berdasi” atau Usaha Mikro Berdaya Saing dan Berprestasi.
Inovasi yang diinisiasi oleh Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Blitar tersebut, berfokus pada upaya peningkatan kompetensi/keterampilam produksi pelaku usaha dan penguatan manajemen pelaku usaha dengan pendampingan intensif.
Dengan fokus yang disertai pendampingan tersebut, diharapkan para pelaku usaha memiliki kapasitas yang memadai, usahanya memiliki daya saing dan berkembang, serta mampu berperan dalam perekonomian maupun penciptaan lapangan kerja.
Ternyata dengan Inovasi “UM Berdasi” tersebut, dokumen perencanaan dari Kabupaten Blitar beserta 5 Kabupaten lainnya yakni Banyuwangi, Sidoarjo, Jember, Pamekasan, dan Sumenep dinyatakan lolos penilaian tahap satu.
Maka dari itu, Kabupaten Blitar berkesempatan mengikuti penilaian Tahap II yaitu Verifikasi Dokumen dan Wawancara yang dilaksanakan pada 01 Februari 2024 bertempat di BAPPEDA Provinsi Jawa Timur.
Pada Penilaian PPD 2024 Tahap II ini terdapat 4 aspek yang dinilai, yaitu Aspek Pencapaian Pembangunan, Aspek Kualitas Dokumen RKPD, Proses Penyusunan Dokumen RKPD, dan Aspek Inovasi.
Dari hasil penilaian tahap II tersebut, berdasarkan Keputusan Gubernur Jawa Timur Nomor 100.3.3.1/100/KPTS/013/2024 tentang Pemenang Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) Kabupaten/Kota Tahun 2024, Kabupaten Blitar ditetapkan sebagai salah satu Pemenang PPD Tahun 2024 dengan Perencanaan dan Pencapaian Terbaik
Penganugerahan serta Perencanaan Kabupaten/Kota Terbaik Tahun 2024 ini diagendakan dalam Musrenbang RKPD Provinsi Jawa Timur Tahun 2025 dan RPJPD Provinsi Jawa Timur 2025-2045 yang digelar pada hari Rabu, 3 April 2024 di Hotel Shangri-La, Surabaya.
Dalam penganugerahan tersebut, Bupati Blitar menerima penghargaan yang diserahkan langsung oleh Pj. Gubernur Jawa Timur, Bapak Adhy Karyono, A.Ks., M.A.P. Dan ini menjadi capaian Peringkat III PPD 2024 yang perdana bagi Kabupaten Blitar sejak Anugerah PPD digelar.
Bupati Blitar atas nama Pemerintah Kabupaten Blitar bersyukur dan menyampaikan terima kasih atas apresiasi Pemerintah Provinsi Jawa Timur.
“Atas nama pemerintah Kabupaten Blitar, kami mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak atas upaya untuk Kabupaten Blitar dalam mewujudkan pembangunan daerah yang selaras, efektif dan efisien melalui perencanaan pembangunan yang berkualitas dalam Ajang Penghargaan Pembangunan Daerah Tahun 2024,” tegasnya.
Lebih lanjut dia jug mengatakan bahwa ini menjadi motivasi bagi seluruh pemerintah dan masyarakat Kabupaten Blitar.
“Penghargaan ini tentu menjadi motivasi bagi seluruh unsur penyelenggara Pemerintah Kabupaten Blitar untuk menyusun perencanaan dengan baik dan melaksanakannya dengan baik pula, yaitu efektif, efisien, dapat dipertanggungjawabkan, dan membawa kemanfaatan serta kesejahteraan bagi masyarakat,” imbuhnya.
Selain itu, Kepala Bappedalitbang Kabupaten Blitar, Drs. Rully Wahyu Prasetyowanto, ME, juga mengucapkan banyak terima kasih kepad asemua pihak yang terlibat sehingga Kabupaten Blitar bisa meraih penghargaan demikian.
“Saya berterima kasih banyak atas keterlibatan berbagai pemangku kepentingan, baik unsur DPRD, perangkat daerah, kelompok masyarakat, akademisi, dan lain-lain, yang telah berperan sesuai tugas dan porsi masing-masing dalam penyusunan perencanaan tahun 2024,” sambungnya
Sebagai penutup, kepala Bappedalitbang teraebut berharap kedepannya semakin baik dan semakin sinergis untuk kesejahteraan dan kemajuan Kabupaten Blitar.
“Saya berharap ke depan, dengan sinergi yang semakin baik, kesejahteraan dan kemajuan Kabupaten Blitar dapat segera terwujud melalui perencanaan yang tepat dan berkualitas,” tutupnya. (tok)