Tulungagung – Pekerja Jembatan Ngujang Dua, Kabupaten Tulungagung yang hanyut di sungai Brantas kemarin, hingga saat ini belum ditemukan.
Tim Basarnas dan SAR Tulungagung, hari ini masih melanjutkan pencarian Dodo Sriutomo yang tercatat sebagai pekerja PT. Rida Tama Bangun Usaha.
Dalam pencarian ini, Brian Gautama, Koordinator Pos Basarnas Trenggalek mengatakan menyiapkan empat tim khusus. Tim pertama melakukan penyisiran dari jalur darat, sisi kanan dan kiri sungai, tim kedua melakukan penyisiran di cek point yang sudah ditentukan, tim ketiga melakukan pencarian dengan menggunakan perahu karet dari bawah Jembatan Ngujang sampai radius 1 km, dan tim ke empat melakukan pencarian dengan perahu karet mulai dari jembatan Ngujang sampai ke sekitar tambangan Mojo Kabupaten Kediri. “kita belum menemukan tanda-tanda keberadaan Dodo. Proses pencarian kemarinpun sempat di hentikan pukul 16.30 WIB karena kendala cuaca, yang saat itu hujan deras”
Untuk malam hari, tim Basarnas juga melakukan pemantauan di cek point terntentu, dan berkoordinasi dengan penjaga pintu DAM Gampengrejo kediri dan Polsek setempat.
Pencarian akan dilakukan selama tujuh hari sesuai dengan aturan, namun tetap berkoordinasi dengan pihak keluarga. “Selain itu kondisi di lapangan juga mempengaruhi durasi pencarian, dan saat ini kondisi arus sungai Brantas cukup deras, air keruh dan debit air saat ini cukup tinggi, sehingga cukup menyulitkan petugas dalam proses pencarian” pungkasnya. (ydk/sam)