Malang – Menjadi salah satu destinasi wisata baru di Kota Malang, Kampung Heritage Kayutangan di Kecamatan Klojen terus berkembang. Letaknya yang tak jauh dari pusat kota Malang dengan akses jalan yang cukup mudah dan bebas tarif alias gratis membuat kampung tematik ini mulai banyak dikunjungi para wisatawan, baik domestik maupun non domestik.
Kampung yang resmi di buka pada April 2018 lalu ini terkenal sebagai kampung peninggalan Belanda yang bertema tempo dulu. Kampung Heritage Kayutangan menawarkan wisata edukasi dan sejarah dengan memamerkan arsitektur rumah peninggalan kolonial Belanda. Barang-barang dari masa laluseperti sepeda ontel, peralatan masak, lampu dan jendela pun terpajang di kawasan ini. Tak jarang warga setempat menjual berbagai cemilan dan minuman bertema tempoe dulu yang dapat dibeli wisatawan dengan harga terjangkau.
Wisatawan yang berkunjung ke kampung ini tidak hanya tertarik dengan wisata edukasi dan sejarahnya, namun juga tertarik dengan banyaknya spot yang dapat dijadikan sebagai latar berswafoto yang apik. Penggila instagram, wajib datang ke Kampung ini.
“klasik, keren lokasinya, kalau kata milenial sih instagramableya.” Kata Sony, pengunjung. Sabtu (19/01/2019)
Kampung yang biasa dikunjungi di siang hari ini pun membuat gebrakan baru dengan menambahkan spot foto untuk malam hari. Spot foto tersebut terdapat di RW 1 dengan memanfaatkan kali.
Kali sepanjang 400 meter tersebut di hiasi lampu-lampu bernuansa tempo dulu yang menjadikannya lebih indah dan meluruhkan kesan seram di malam hari. Resmi dibuka pada awal Desember lalu, spot foto ini mulai ramai dikunjungi oleh wisatawan, banyak yang berswa foto maupun hanya sekedar menikmati keindahan gemerlap cahaya lampu tersebut.
“Bagus, menambah daya tarik wisata malam di kota Malang, selain lokasinya strategis dekat dengan banyak lokasi kuliner juga, bisa sekalian jadi lokasi foto yang bagus” kata pengunjung lain, Roshy.
Sudahkah ada rencana di akhir pekan ini? Kampung Heritage Kayutangan Malang, boleh disinggahi! (egs/ydk)