Kediri (Jatimsmart.id) – Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana atau yang akrab disapa Mas Dhito ini akan menyediakan kolam lele di setiap posyandu. Ini merupakan bagian dari upaya Mas Dhito menurunkan angka stunting di Kabupaten Kediri.
Penyediaan kolam lele di setiap posyandu ini merupakan program Kolega atau kolam lele keluarga yang digagas Mas Dhito.
Melalui program ini Mas Dhito mendorong masyarakat di Kabupaten Kediri untuk mengonsumsi lele yang proteinnya efektif untuk mencegah stunting.
Sejauh ini menurut Mas Dhito, produksi lele di Kabupaten Kediri cukup melimpah. Pada tahun 2022 lalu produksi lele mencapai 16.310,1 ton meningkat dari tahun sebelumnya di angka 16.279,8 ton.
“Kita genjot melalui Dinas Perikanan dengan program kolega, kolam lele keluarga,” kata Mas Dhito, akhir pekan kemarin.
Lebih jauh tentang program kolega ini, lanjut Mas Dhito, akan disediakan sekitar 10 kolam lele dalam satu wilayah posyandu.
Kolam lele di posyandu ini untuk memudahkan masyarakat mendapatkan ikan berkumis yang kayak protein tersebut.
“Harapannya, dengan kemudahan masyarakat mendapatkan lele bisa dimanfaatkan sebagai menu makanan untuk mencegah stunting,” tambahnya.
Selain ikan segar, lanjut Mas Dhito, masyarakat juga didorong untuk membuat diversifikasi produk lele. Tujuannya, anak-anak bisa lebih tertarik mengonsumsi lele tersebut.
“Kalau jual lele, jangan lele (segarnya) saja yang dijual, (tapi) olahannya,” pungkas Mas Dhito. (adv/kominfo/jek)