Kediri – Lima pengedar pil koplo dibekuk Satuan Reserse Narkoba Polres Kediri. Dari tangan tersangka polisi mengamankan 3.395 butir pil dobel l sebagai barang bukti. Saat ini kelima tersangka masih menjalani pemeriksaan
Kelima tersangka tersebut; Enggal Prasetyo (26) warga Desa Tertek, Kecamatan Pare. Nofia Witanto (23) warga Desa Solodono, Kecamatan Ringinrejo. Arda Habibi (23) warga Desa Jemekan, Kecamatan Ringinrejo. AY (17) warga Kecamatan Pare dan Wildan Ridho (21) warga Desa Gedangsewu, Kecamatan Pare. Pelaku diamankan dirumah masing-masing.
“Awalnya kita mendapatkan laporan adanya peredaran obat keras yang dilakukan oleh kelima pelaku,” kata Iptu Nalsukan saat dikonfirmasi
Mendapatkan informasi tersebut petugas melakukan serangkaian penyelidikan. Hasilnya benar, petugas mengamankan pelaku Enggal terlebih dulu dan menyita barang bukti 200 butir pil dobel l. Dari Enggal petugas mengamankan Nofia Witanto. Dari tangan tersangka kedua ini diamankan 1.940 butir pil dobel l.
baca juga :
- Frustasi Orang Tua Kerap Bertengkar, Remaja di Kediri Nyabu
- Residivis Pencurian Spesialis Peralatan Bengkel di Tulungagung Dilumpuhkan
- Sediakan Layanan Threesome, Prostitusi Berkedok Panti Pijat di Kediri Digerebek Polisi
Diwaktu yang bersamaan petugas mengamankan Arda dan menyita 1.000 butir pil dobel l. Petugas melakukan pengembangan dan kemudian mengamankan AY beserta barang bukti 90 butir pil dobel l. Terakhir petugas melakukan penangkapan terhadap Wildan dan mengamankan 165 butir pil dobel l.
Iptu Nalsukan menambahkan saat ini kelima pelaku masih menjalani pemeriksaan di Satresnarkoba Polres Kediri. Kelima pelaku terancam dijerat dengan pasal 196 Undang Undang No 36 tahun 2009 tentang kesehatan. Ancaman hukuman pidana penjara selama 10 tahun.
baca juga :
- Bersihkan Benalu, Pria Tua Meninggal di Atas Pohon Jambu Dersono
- Saling Dorong Antara Polisi dan Keluarga Warnai Eksekusi Ruko di Kediri
“Keempat tersangka kita lakukan penahanan, sementara satu tersangka anak dibawah umur tidak kita lakukan penahanan namun proses tetap berlanjut,” tegasnya. (ydk)