Kediri (Jatimsmart.id) – Wali Kota Kediri, Abdullah Abu Bakar bersama sejumlah Forkopimda di Kota Kediri menerima vaksin Covid-19 dosis kedua. Ia mengaku tidak merasakan adanya efek samping dari vaksinisasi tersebut.
BACA JUGA:
- Vaksin Sinovac Tahap II di Distribusikan, Aparat Lakukan Pengawalan
- Gubernur Khofifah Tinjau Pelaksanaan Vaksinasi di Bangkalan, Pastikan Vaksinisasi Tahap II Segera Dimulai
- Lancarkan Proses Penerima Vaksin, BPJS Kediri Pastikan Aplikasi P-Care Berjalan Baik
“Kami semua terima vaksinasi kedua. Dan, alhamdulillah sudah lebih dari 30 menit tidak ada efek sama sekali. InsyaAllah vaksin ini berjalan baik,” kata Wali Kota di Kediri.
Tak hanya Wali Kota yang menerima vaksin Covid-19, namun terdapat Kapolres Kediri, Dandim 0809 Kediri, Ketua IDI Kota Kediri, Ketua PCNU Kota Kediri, dan sejumlah pejabat lainnya yang diberikan vaksin kedua. Proses penyuntikan vaksin tersebut dilakukan di Balai Kota Kediri dengan vaksinator dr Gigih, dokter di Puskesmas Balowerti, Kota Kediri.
Mas Abu, sapaan akrab Wali Kota Kediri juga menambahkan sudah menunggu guna mengevaluasi ada atau tidak kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI). Namun, hasilnya tidak ada. Setelah itu, ia juga menerima pesan singkat serta sertifikat sudah diberi vaksin.
Menurut dia, dengan sudah dapat sertifikat itu ke depan bisa digunakan untuk beragam keperluan termasuk bepergian tanpa harus mencari surat hasil rapid test, PCR dan tes kesehatan lainnya.
BACA JUGA:
- Gubernur Khofifah Minta Penambahan Fasyankes dan Vaksinator Untuk Percepatan Vaksinasi di Gresik
- Kota Malang Lakukan Vaksinisasi Covid-19 Perdana, 11 Tokoh Turut Berpartisipasi
- Vaksin Sinovac Tahap II di Distribusikan, Aparat Lakukan Pengawalan
Setelah pemberian vaksin Covid-19 kedua pada jajaran Forkopimda ini, selanjutnya juga akan diberikan kepada tenaga kesehatan di kota ini. Dari hasil pemberian vaksin pertama, total terdapat 4.380 orang yang sudah diberi vaksin. (*)