Kediri – Jumlah jamaah haji yang akan diberangkatkan dari Kota Kediri di tahun 2019 ini berkurang cukup drastis dibanding tahun-tahun sebelumnya. Di tahun ini hanya 250 calon jamaah, sementara sebelumnya mencapai 350 calon jamaah.
Kondisi ini akibat adanya kebijakan baru dari pemerintah bahwa pemberangkatan dilakukan untuk mereka pendaftar pada 24 november 2010 – 23 februari 2011.
Kasi Haji dan Umroh Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Kediri, Tjitjik Rahmawati mengatakan, pihaknya telah menerima informasi dari kemenag pusat terkait kuota jamaah haji pada tahun 2019 ini. Sementara untuk pelunasan dan kloter masih menunggu informasi lebih lanjut.
“meskipun kuota sedikit tetapi yang daftar cukup banyak dalam sehari bisa sampai 5 orang, kondisi ini berdampak terhadap daftar tunggu yang mencapai 25 tahun.
Sementara itu dalam hasil evaluasi pada tahun lalu kemenag berkeinginan akan menambah jumlah konsumsi pada jamaah haji. Jika biasanya untuk tahun 2018 sebanyak 40 kali, maka tahun ini ditargetkan bisa 42 kali atau lebih. (ydk/sam)