Malang (Jatimsmart.id) – Rumah Sakit Umum Daerah Saiful Anwar Malang menyatakan bahwa kapasitas ruang perawatan untuk penanganan pasien yang konfirmasi positif COVID-19 dalam kondisi penuh.
Kepala Sub Bagian (Kasubbag) Humas RSUD Saiful Anwar Malang Dony Iryan Vebry Prasetyo mengatakan bahwa pada Senin hingga pukul 14.00 WIB, sebanyak 113 tempat tidur yang dipergunakan untuk penanganan pasien COVID-19 terisi penuh.
BACA JUGA:
- Ini Besaran Biaya Penanganan Pasien COVID-19 di Rumah Sakit
- RSUD dr. Iskak Tulungagung Dinobatkan Sebagai Rumah Sakit Terbaik di Dunia
- Vaksin Covid-19 Datang Januari di Jatim, Gubernur Khofifah : Saya Siap Jadi Yang Pertama Disuntik
“Saat ini kapasitas kami ada 113 bed, hingga pukul 14.00 WIB terisi 113 atau penuh,” kata Dony, di Kota Malang, Jawa Timur, Senin.
Dony menjelaskan, selain 113 tempat tidur yang dipergunakan untuk penanganan pasien konfirmasi positif COVID-19 tersebut, sebanyak sepuluh bed pada fasilitas Intensive Care Unit (ICU) Incovid RSUD Saiful Anwar Malang juga terisi penuh.
Menurut Dony, pasien yang ditangani di ruang Incovid merupakan pasien konfirmasi positif COVID-19 dengan gejala ringan hingga berat.
BACA JUGA:
- Khofifah Doakan Kyai Said Aqil Segera Sembuh dari Covid-19
- Vaksin Sinovac Datang, Pemprov Jatim Siapkan 2.404 Vaksinator Covid-19
- Antisipasi Puncak Penyebaran COVID-19, Pemprov Jatim Siapkan Skema Mitigasi
Dalam upaya untuk mengantisipasi lonjakan pasien COVID-19, pihaknya telah melakukan modifikasi ruangan untuk menambah kapasitas. Semula, RSUD Saiful Anwar Malang memiliki sebanyak 83 tempat tidur untuk penanganan pasien konfirmasi positif COVID-19, kemudian ditambah 53 tempat tidur.
Dalam upaya untuk menangani penambahan pasien konfirmasi positif COVID-19, Pemerintah Provinsi Jawa Timur telah membuka Rumah Sakit Lapangan Idjen Boulevard di Kota Malang. Pada tahap awal, sebanyak 174 dari total kapasitas 306 tempat tidur yang dioperasionalkan. (*)