Kediri – Sebuah desa di Kabupaten Kediri memiliki terobosan baru di bidang kesehatan. Dalam program tersebut, warga desa dapat memeriksakan kesehatannya, gratis dengan hanya menggunakan satu kartu.
Kartu dengan nama Kartu Kandat Sehat atau KKS itu merupakan buatan pemerintah Desa Kandat, sejak pertengahan 2018 lalu. Masing-masing Kepala Keluarga (KK) mendapatkan satu kartu yang berlaku untuk seluruh anggota keluarga di dalam KK tersebut.
“Tertera nomor KK di dalam kartu tersebut. Sehingga satu kartu bisa mewakili satu keluarga dan diberikan oleh pemerintah desa kepada seluruh warga, baik yang telah memiliki jaminan kesehatan maupun yang belum,” kata Sigit Purwanto, Kasi Perencanaan Desa Kandat.
Ide awal peluncuran KKS itu berawal dari anugrah award yang didapat Desa Kandat dari Pemerintah Kabupaten Kediri. Saat itu, Desa Kandat berinovasi dengan memiliki mobil antar jemput kesehatan untuk masyarakatnya.
“Akses untuk berobat kan jauh. Awalnya kita luncurkan fasilitas itu,” imbuhnya
Hadiah berupa anggaran tersebut, oleh pemerintah desa kemudian digunakan untuk mendirikan pos kesehatan desa, serta peluncuran KKS. “Rencananya, pada 2019 ini anggaran dari kartu kandat sehat, kita menggunakan anggaran dari Dana Desa (DD) yang telah dialokasikan kurang lebih Rp 43 juta. Insyallah ini pertama di Kabupaten Kediri” tandasnya.
Inovasi baru tersebut cukup bermanfaat bagi warga Desa Kandat, terutama mereka para lansia dengan jumlah sekitar 150 jiwa dari 3 dusun. Terlebih, untuk berangkat dan pulang pemeriksaan, mereka sudah disediakan armada antar jemput dari pemerintah desa.
Sejumlah warga memanfaatkan pengobatan gratis ini ke Poskesdes setiap harinya. Pun kegiatan senam sehat yang rutin digelar bersama di Balai Desa Kandat.Warga Desa Kandat mengaku cukup terbantu dengan adanya KKS itu.
“Dengan KKS, kami tidak perlu jauh-jauh ke rumah sakit dan membayar untuk memeriksakan kesehatan,” ujar Torah, warga Kandat. (ydk/sam)