Tulungagung – SMP 2 Rejotangan, Kabupaten Tulungagung terancam tidak memperoleh dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) tahun ini. Pasalnya, mereka hanya mendapatkan 9 murid baru saja, dalam pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB). Jumlah ini tidak mencukupi persyaratan untuk menerima dana tersebut.
Meski pihak sekolah terus membuka pendaftaran hingga Senin (15/07/2019) lalu, namun jumlah siswa baru tak kunjung bertambah. Saat ini para siswa baru ini tengah mengikuti pelaksanaan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) seperti sekolah lainnya.
“Kita sudah mendapat laporan terkait jumlah siswa baru di sekolah tersebut. Sesuai aturan syarat untuk mendapatkan dana BOS minimal 20 siswa.” kata Sekertaris Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Tulungagung, Hariyo Dewanto mengatakan, Rabu (17/7/2019).
Pihaknya masih akan melakukan rapat untuk membahas hal tersebut. Mereka akan tetap mengusahakan untuk tetap menerima kucuran dana BOS, sesuai dengan jumlah siswa baru yang didapatkan.
“Kita masih akan lakukan koordinasi lagi, yang jelas kami akan mengupayakan,” tandasnya.
Saat disinggung mengenai masa depan sekolah tersebut, pihak dinas mewacanakan akan melakukan penggabungan. Namun wacana ini masih akan dimatangkan lagi mengingat mereka masih mempunyai siswa kelas VII dan VIII.
“Banyak faktor yang harus dipertimbangkan untuk melakukan penggabungan sekolah,” tutupnya. (pam/ydk)
Baca Juga :