Tulungagung – Memasuki awal bulan januari ini, belasan anak di Kabupaten Tulungagung terserang penyakit demam berdarah atau demam berdarah dengue (DBD). Sejumlah pihak kini aktif menggelar pengasapan atau fogging di sejumlah kawasan yang dinilai rawan terkena penyakit demam berdarah. Program pembasmian sarang nyamuk melalui mengubur, menguras dan menutup juga terus disosialisasikan agar jentik nyamuk tidak terus berkembang.
Hingga kemarin RSUD Dr. Iskak Tulungagung telah menerima 18 pasien demam berdarah. Rata-rata mereka yang terkena penyakit ini masih berusia anak anak. Pergantian cuaca dari musim kemarau ke musim hujan, membuat populasi nyamuk aides aygepti ini meningkat dan menyebabkan penyebaran penyakit ini berlangsung cepat.
Sesuai data dari pihak rumah sakit, rata-rata mereka yang dirawat masih dalam tahap awal penyakit demam berdarah. “Setelah mendapatkan perawatan intensif, beberapa diantaranya sudah dinyatakan sehat dan bisa menjalani rawat jalan,” kata Mohammad Rifai Humas RSUD Dr Iskak Tulungagung.
Ciri-ciri penyakit demam berdarah kini sudah banyak diketahui oleh masyarakat. sehingga mereka bisa segera ditangani oleh tim medis. Terdapat sejumlah gejala awal penyakit demam berdarah yang mudah dikenali masyarakat, diantaranya suhu tubuh tinggi serta keluar bintik merah di kulit. mereka diharapkan segera memeriksakan diri ke pos layanan kesehatan jika terdapat tanda tersebut. (ydk/sam)