Kediri – Atlet-atlet pencak silat Pagar Nusa Kota Kediri menorehkan prestasi gemilang dalam ajang kejuaraan silat Internasional ‘Pencak Silat Pandu Samudra Championship 2’ 2019 di Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, pada 2-4 agustus lalu.
Melalui perguruan Silat Sport Club (SSC) Pagar Nusa Kota Kediri yang mengirimkan 9 atletnya, mampu membawa pulang 7 medali emas dan 2 medali perak di 2 kategori. Masing masing seni dan tarung.
Ketua Pagar Nusa Kota Kediri Muhammad Yusuf mengatakan, 9 atlet yang dikirim dalam kejuaraan silat Internasional tersebut dari kategori atau kelompok usia Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP).
“Kunci utamanya adalah latihan rutin serta penanaman rasa disiplin pada diri para atlet,” katanya saat pemberian apresiasi di Kantor PCNU Kota Kediri
Selain kedisiplinan, menurut Gus Yusuf, sikap berbakti pada orang tua merupakan hal yang penting. Sebab keberhasilan mereka di kejuaraan silat Internasional ini tentu tak lepas dari do’a orang tua.
“Dengan kita tunjukan akhlakul karimah dengan orang tua itu sangat membantu sekali,” imbuhnya
baca juga :
- Residivis Pencurian Spesialis Peralatan Bengkel di Tulungagung Dilumpuhkan
- Sediakan Layanan Threesome, Prostitusi Berkedok Panti Pijat di Kediri Digerebek Polisi
Sementara itu Ketua PCNU Kota Kediri Abu Bakar Abdul Jalil mengapresiasi prestasi atlet Pagar Nusa Kota Kediri. Gus Ab -sapraan akrabnya- mengaku sangat bangga dengan bibit-bibit atlet muda kota kediri khususnya dalam bidang olah raga beladiri pencak silat tersebut.
“Alhamdulillah ini prestasi yang sangat menggemberikan bagi kita warga NU Kota Kediri sekaligus warga Kota Kediri, nama Kediri terangkat ke taraf Internasional dengan kegiatan ini. Kita mengucapkan terimakasih pada semua pihak yang turut mendukung,” kata Gus Ab
Ia berharap, ke depan para generasi muda NU khususnya terus memupuk kemampuan dalam bidangnya masing-masing agar lebih bisa bersaing dalam hal apapun.
“Kedepan kita berharap warga-warga NU ini bisa lebih berprestasi lagi,” harapnya
Untuk diketahui, kejuaraan pencak silat Internasional tersebut diikuti 10 negara. selain Indonesia selaku tuan rumah, adapula tim dari Malaysia, Singapore, Thailand, Belanda, Jerman, China, Turki, Jepang dan Korea Selatan. (ydk)