Surabaya (Jatimsmart.id) – Kiat kunci sukses Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) agar bisa lebih berkembang, adalah dibutuhkan kolaborasi antar pelaku UMKM. Kolaborasi penting untuk menjawab tantangan-tantangan di tengah pandemi covid saat ini.
“UMKM di bidang makanan misalnya, dari mulai produksinya, bahan bakunya, modalnya sampai packaging, kemudian legalitasnya, sertifikatnya, baru kemudian nanti mulai promosi, sangat diperlukan kolaborasi dengan pihak-pihak yang menangani,” ujar Ketua Dekranasda Jatim, Arumi Bachsin Emil Elistianto Dardak, saat membuka workshop TIK bagi UMKM anggota Dekranasda Prov Jatim.
Apalagi di masa pandemi saat ini ketergantungan terhadap teknologi semakin meningkat. “Untuk promosi di sosial media sosial media seperti ada Instagram, ada Facebook, kadang-kadang di whatsapp, juga atau di YouTube. Masing-masing sosial media itu teknik ya beda-beda, ini tantangan-tantangan yang mungkin harus dihadapi sekarang,” katanya.
Lebih lanjut dikatakannya, kekuatan sharing ini menjadi kunci kolaborasi, bagaikan sapu lidi kalau misalnya satu ya pasti mudah patah, tapi kalau banyak, pasti sulit untuk dipatahkan. “Mudah-mudahan seperti itu. Bagaimana suatu perusahaan kecil kemudian makin besar, makin berkembang perusahaannya dan makin melebarkan sayap. Saya harap juga melalui workshop kali ini bapak-ibu sekalian bisa mendapatkan ilmu mendapatkan manfaat,” harapnya.
Sementara sambutan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Prov Jatim, yang dibacakan Kepala Bidang Aplikasi Informatika, Dra. Ec. Nirmala Dewi, M.M mengatakan, UMKM sebagai salah satu tulang punggung perekonomian, sudah dikenal tangguh menghadapi hantaman berbagai krisis. Tugas pemerintah adalah terus membina dan memfasilitasi agar semangat berkarya dan berkreasi dapat tersalurkan.
Dikatakannya, riset pasar perlu dilakukan yaitu mengumpulkan dan menganalisa data atau informasi produk atau layanan yang benar-benar dibutuhkan oleh masyarakat. dengan kemajuan saat ini, riset pasar sudah bisa dilakukan secara online melalui mesin pencari di internet yang jauh lebih mudah dan praktis.
“Bisnis dengan internet tidaklah sulit namun diperlukan niat dan kemampuan yang keras bimbingan dari pelaku bisnis online yang sudah berpengalaman, juga akan sangat membantu untuk mendapatkan panduan-panduan praktis bisnis online dan riset pasar, untuk itu kami harapkan narasumber dapat memberikan penjelasan yang mudah dipahami oleh peserta,” harapnya. (*)