Kediri (Jatimsmart.id) – Sebelum menyalurkan hak suaranya, Rabu (9/12) pagi. Calon tunggal Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana melakukan tradisi sungkeman dan tumpengan bersama keluarga. Usai prosesi itu, sang Ayah, Pramono Anung menitipkan sejumlah pesan untuk Mas Dhito, putranya demi kemajuan Kabupaten Kediri.
Tradisi sungkeman dan tumpengan dilakukan di kediamannya di komplek perumahan Budaya Cipta, di Desa Sukorejo, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri. Di teras rumah, Mas Dhito didampingi istri dan anaknya melakukan sungkem kepada ayah dan ibunya, Pramono Anung dan Endang Nugrahani. Selain itu keluarga yang lain juga hadir untuk mendukung Mas Dhito di hari Pemilihan Bupati Kediri ini.
BACA JUGA:
- Ditemani Istri, Mas Dhito Nyoblos di TPS 15 Sukorejo
- Eksponen Muhammadiyah dan Aisyiyah Kediri Deklarasi Dukung Mas Dhito
- Hari Terakhir Kampanye, Mas Dhito Bagi-bagi Masker dan Handsanitizer
Nampak suasana khidmat dan haru ketika Dhito bersimpuh dan memohon doa restu. Nampak kerabatnya yang juga Ketua DPRD Kota Kediri Gus Sunoto beserta istri Wara S Renny.
Usai sungkeman, Pramono Anung menitipkan pesan khusus untuk sang putra. “Jauhi korupsi, dekat dengan masyarakat , transparan dalam segala hal, dan semua bisa diakses secara terbuka. Mudah-mudahan masyarakat bisa memberi kepercayaan kepada Dhito,” pesan Pramono Anung. Rabu (9/12/2020).
Menurut Pramono Anung, Dhito sudah cukup memahami dengan baik apa dan bagaimana yang terjadi di Kabupaten Kediri. Termasuk persoalan-persoalan dasar dengan bekal 10 bulan turun ke bawah. “Termasuk ketersediaan air , pangan, dan lainnya yang secara khusus harus diutamakan untuk masyarakat,” imbuhnya.
Selebihnya Pramono juga berharap Dhito bisa membawa perubahan yang lebih baik bagi masyarakat Kabupaten Kediri. Dengan adanya pemimpin muda, diharapkan wajah Kabupaten Kediri bisa menjadi lebih baik.
BACA JUGA:
- Mas Dhito Didukung Jamaah Qodiriyah Naqsabandiyah Kabupaten Kediri
- Mas Dhito Kembali Dapat Dukungan dari Kalangan Pondok Pesantren
- Mas Dhito Serap Aspirasi Petani Organik di Kandat
Sementara itu bagi Dhito, kehadiran Pramono Anung di Kediri menjadi suatu semangat tersendiri bagi dirinya.
“Sebenarnya kehadiran bapak secara fisik maupun nonfisik selalu menjadi penyemangat saya. Saya tidak memungkiri, bahwa kompas saya dalam perjalanan dalam pilkada ini adalah bapak saya,” pungkas Mas Dhito. (ad)