Kediri (Jatimsmart.id) – Pondok Pesantren Tangguh Semeru Gontor 3 Gurah diresmikan oleh Kapolres Kediri AKBP Lukman Cahyono, Kamis (25/6). Ponpes Gontor 3 ini adalah salah satu pondok pesantren di Kabupaten Kediri yang memiliki ribuan santri yang datang dari berbagai daerah.
Sebelum peresmian dimulai, Kapolres Kediri, Kabag Kesra serta TNI menyaksikan simulasi penanganan dan pencegahan saat menyambut para santri yang datang selama masa belajar di rumah. Dalam simulasi tersebut terlihat pengelola Pondok Pesantren Gontor 3 melaksanakan prosedur protokol kesehatan dengan sangat baik.
Ketika satri datang, mobil dan tas bawaan disemprot desinfektan kemudian diukur suhu tubuhnya. Bagi yang suhu tubuhnya tinggi, ditempatkan di ruang isolasi pondok dengan pengawasan khusus.
Melihat proses simulasi tersebut, Kapolres Kediri sangat antusias dan yakin bahwa dengan cara demikian akan mampu memutus mata rantai COVID-19 di lingkungan pondok pesantren.
Beliau menjelaskan, pembentukan Pondok Pesantren Tangguh Semeru ini merupakan upaya dari pemerintah dalam menangani wabah COVID-19. Semoga dengan semakin banyak kampung tangguh, ponpes tangguh dan wisata tangguh, wabah ini bisa ditekan penyebarannya.
“Kami dari jajaran Kepolisian bekerja sama dengan TNI dan Pemerintah Kabupaten Kediri selalu memberikan sosialisasi, himbauan serta stimulus dengan harapan masyarakat ikut mengembangkan kampung tangguh di wilayahnya masing-masing. Alhamdulillah di Kabupaten Kediri saat ini jumlah kasusnya semakin melambat. Ditambah lagi jumlah pasien yang sembuh terus meningkat. Semoga hal ini menjadi harapan bahwa COVID-19 segera hilang dari Indonesia,” kata Kapolres.
Sementara itu pengasuh Pondok Pesantren Gontor 3 mengatakan, sesuai arahan dari Kapolres Kediri dana pemerintah, ponpes berusaha melakukan penanganan COVID-19 secara mandiri.
“Selain menerapkan protokol kesehatan sesuai standar, kami juga mengajarkan para santri untuk selalu disiplin dalam segala hal. Mulai disiplin menjaga kesehatan di lingkungan pondok dana disiplin menjaga kesehatan diri sendiri. Jika ada santri yang sakit langsung kita periksa kesehatannya agar tidak menular ke santri lain,” terangnya.
Usai meresmikan Pondok Pesantren Tangguh tersebut Kapolres beserta tamu undangan lainnya meninjau lokasi yang menjadi syarat seperti ruang isolasi, lumbung pangan, dan ruang kesehatan. (ad/adv/kominfo)