Tuban (Jatimsmart.id) – Kabupaten Tuban yang dipimpin oleh Bupati Termuda di Jawa Timur ini, terkenal dengan berbagai kulinernya, salah satunya adalah cemilan ekstrim dan unik dari tanah liat yang biasa disebut “ampo”.
Cemilan yang berasal dari Dusun Trowulan,Desa Bektiharjo,Kabupaten Tuban konon sudah ada sejak masa kolonial Belanda, dimana karena keadaan ekonomi yang sulit ampo menjadi alternatif pangan pada masa itu.
Menurut pengakuan Sunarto ,ampo memiliki sensasi seperti kacang tanah dan juga memiliki rasa yang gurih dan renyah. “Selain bahan baku yang unik rasa dari ampo juga cukup unik dimana terdapat rasa seperti kacang tanah, teksturnya juga cukup renyah”. Kata Sunarto
Memiliki cita rasa gurih dan hampir seperti kacang tanah ampo terbuat dari tanah liat berkulitas yang bebas dari krikil atau pasir yang dibentuk persegi empat memanjang lalu diserut dengan bilah bambu atau pisau agar berbentuk bulat memanjang, berongga, seperti wafer stick, lalu ampo dijemur dan dibakar hingga kering selama 30 menit hingga 1 jam. Ampo biasanya dinikmati dengan kopi atau teh, konon untuk pengganti rokok.
Senja salah satu pembeli cemilan ampo mengungkapkan bahwa ampo biasanya sangat digemari wanita hamil saat ngidam, karena menurut warga setempat ampo dipercaya baik untuk pencernaan, terutama bagi anak-anak dan wanita hamil sehingga mampu menjadi makanan ringan favorit di tuban.
“ampo disini dipercaya baik untuk pencernaan,baik untuk anak-anak atau ibu hamil”. Ujar senja
Makanan ringan dengan harga yang ramah dikantong ini biasa dibandrol kurang lebih Rp.10.000-an, selain menjadi Cemilan ampo juga bermanfaat sebagai pelengkap pada acara budaya, seperti selametan,sedekah bumi atau saat musim panen tiba.
Bagi anda yang penasaran dengan cita rasa unik dari ampo, jangan lewatkan untuk membelinya saat pergi ke Tuban. (mit)