Banyuwangi (Jatimsmart.id) – Memperingati Hari Mangrove se-Dunia pada 26 Juli 2023, Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Banyuwangi Selatan bersama anggota Pramuka Saka Wanabakti Cabang Banyuwangi Selatan melakukan penanaman ribuan bibit pohon mangrove di Petak 130 Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Kedunggebang, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Blambangan, Banyuwangi.
Administratur Perhutani Banyuwangi Selatan Wahyu Dwi Hadmojo yang selaku Ketua Majelis Pembina Saka Wanabakti Cabang Banyuwangi Selatan dalam keterangannya, Senin (31/7/2023) menyampaikan, apresiasi dan terima kasih atas partisipasi dan kepedulian adik-adik Pramuka, pamong saka dan pembina pendamping Saka Wanabakti Cabang Banyuwangi Selatan terhadap kelestarian alam dan hutan, katanya.
“Kami berharap kegiatan positif terus kontinyu dilakukan karena kelestarian hutan bukan tanggung jawab Perhutani saja, akan tetapi semua pihak ikut bertanggung jawab atas kelestarian hutan, karena fungsi hutan adalah merupakan sistem penyangga kehidupan atau live support system yakni menjaga tata air, menjaga kesuburan tanah, mencegah erosi dan entrusi air laut, mencegah abrasi, mencegah banjir dll.,” tutur Wahyu.
Masih Wahyu menyampaikan, pentingnya merawat, melestarikan lingkungan dan hutan karena hutan sebagai paru-paru dunia maka dari itu baksos penanaman pohon adalah merupakan kegiatan sedekah oksigen yang bernilai positif, maka dari itu ayo kita rajin menanan demi masa depan alam dan hutan yang lestari, katanya.
Sementara itu, Pamong Saka Wanabakti Cabang Banyuwangi Selatan Mariyono yang turut serta acara tersebut menyampaikan terima kasih pada Perhutani atas perhatian, bimbingan, kepercayaan serta kesempatan yang diberikan untuk turut peduli, mencintai dan melestarikan hutan,
“Semoga ini membawa berkah untuk kita semua, dan sekali lagi kami ucapkan terima kasih kepada Perhutani dan kakak pembina, pamong yang telah memberikan tauladan kepada generasi muda untuk cinta dan peduli terhadap hutan dan lingkungan, pungkas Mariyono, tuturnya. (red/kjt)