Surabaya (Jatimsmart.id) – Dalam rangka memperkuat pencegahan korupsi di Jawa Timur Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Pencegahan Korupsi di ruang rapat Hayam Wuruk Lt 8, Setda Prov Jatim, Rabu (17/5/2023).
Direktur Koordinasi dan Supervisi KPK Wilayah III, Brigjen Pol Bahtiar Ujang Purnama, dalam paparannya mengatakan, Rakor ini untuk memberikan arahan dan bimbingan pemerintah daerah dapat melaksanakan tugas-tugas pemerintahan lebih baik lagi.”Jangan alergi untuk berkoordinasi dengan pihak manapun untuk pencegahan korupsi,” katanya.
Secara umum menurutnya, progres MCP di Jawa Timur sudah baik, rata-rata di atas 94. Namun angka ini. Pihaknya akan mensupport data lebih baik.Pihaknya juga akan menyelaraskan antara nilai MCP dengan nilai integritas sebab pihaknya memiliki survey. “Kita menyampaikan bagaimana mencapai integritas organisasi pemerintah di kabupaten kota di Jawa Timur meningkat di sana ada integritas organisasi pimpinan ada integritas sumberdaya yang ada di dalamnya,” ujarnya.
Dalam menjalankan pemerintahan, setiap daerah menurutnya, harus berhati-hati sehingga tidak tersangkut masalah korupsi. “Suatu tindak pidana yang ditangani oleh tiga institusi terkuat yaitu Kepolisian, Kejaksaan, dan KPK adalah korupsi kami memantau hingga tingkat kelurahan,” ungkapnya.
Lebih lanjut dikatakannya, KPK saat ini berupaya membangun wilayah atau daerah yang tahan terhadap korupsi, bebas korupsi, dan melawan korupsi. “Kalau bertemu dengan kami masih enak bisa diskusi tapi kalau terkena OTT lain lagi, tapi jangan salah, kami juga bisa merekomendasikan ke penyidik untuk melakukan OTT,” tegasnya. (red/kjt)