Jombang (Jatimsmart.id) – Kegiatan Tumpengan Manggis 2023 di Desa Jarak, Kecamatan Wonosalam berjalan sukses, kemarin (19/2). Sebanyak 2.023 kilogram buah manggis dibagikan secara gratis kepada warga di lapangan desa. Ribuan warga dari berbagai daerah larut dalam suasana keseruan berebut buah manggis hasil bumi Wonosalam.
Kegiatan diawali dengan kirab 14 tumpeng manggis berukuran kecil dari Balai Desa Jarak menuju lapangan desa. Belasan tumpeng manggis itu, selanjutnya dijadikan satu dengan tumpeng manggis jumbo yang berisi 2.023 butir buah manggis. Kegiatan dihadiri Wabup Sumrambah, sejumlah kepala OPD terkait, Forpimcam Wonosalam dan seluruh perwakilan elemen Desa Jarak.
Kepala Desa Jarak Agus Darminto mengatakan, tumpengan manggis sudah digelar tiga kali sejak 2017. ”Tumpengan manggis kita gelar sebagai wujud rasa syukur kita kepala Allah SWT atas melimpahnya panen manggis di Desa Jarak,” ujar dia.
Seluruh manggis itu, lanjutnya, adalah hasil bumi Desa Jarak. Sebanyak 2.023 butir buah manggis disusun membentuk tumpeng besar dengan ketinggian mencapai sekitar enam meter. Selain itu, ada 14 tumpeng kecil sumbangan warga tujuh dusun. Di antaranya Dusun Jarak Krajan, Dusun Anjasmoro, Dusun Sungkul, Dusun Jarak Kebun, Dusun Tegalrejo, Dusun Sarangan dan Dusun Jarak Tegal dan sejumlah lembaga pendidikan di wilayah Desa Jarak. ”Kami juga menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepala seluruh elemen dan pihak terkait yang turut mensukseskan acara Tumpengan Manggis 2023 Desa Jarak,” tandasnya.
Sejak sebulan lalu, manggis asli Jarak juga sudah tembus pasar ekspor, yakni ke Selandia Baru, dan Hongkong. Bahkan harga jual tembus Rp 42 ribu per kilogram. ”Alhamdulillah ini harga tertinggi, sebab sebelumnya hargnya hanya Rp 7 ribu sampai Rp 13 ribu per kg,” pungkasnya. (red)