Kediri (Jatimsmart.id) – 3.680 dosis vaksin Sinovac untuk tenaga kesehatan dan orang dengan prioritas di Kota Kediri tiba di Gudang Farmasi Dinas Kesehatan Kota Kediri, Senin (25/1).
Vaksin untuk Covid-19 ini datang dari Dinas Kesehatan Provonsi Jawa Timur, dibawa dengan mobil box berlabel Indofarma Global Medika, yang dikawal dua mobil patroli dan satu mobil rantis berisikan anggota Tim Detasemen Gegana Brimob bersenjata lengkap.
BACA JUGA:
- Siap-siap Divaksin, Ketahui 5 Fakta Vaksin Sinovac
- Vaksin Sinovac Datang, Pemprov Jatim Siapkan 2.404 Vaksinator Covid-19
- 7.760 Vaksin Covid-19 akan Tiba di Kabupaten Lumajang, Proses Vaksinisasi Segera di Jadwalkan
Sesampainya di Gudang Farmasi milik Dinas Kesehatan Kota Kediri itu, petugas langsung menurunkan dua boks vaksin besar. Dan disimpan di dalam cold chain perboks kecil.
“Kita sudah periksa semua, dan vaksin ini datang dalam keadaan tersegel,” kata Kabid Pelayanan dan SDK Dinas Kesehatan Kota Kediri, Dwi Sunaryati usai memeriksa kondisi vaksin di gudang farmasi, Senin (25/1).
Lebih lanjut, menurut Dwi, tempat penyimpanan ini tidak berbeda dengan tempat penyimpan vaksin pada umumnya, dan tidak perlu perlakuan khusus dalam menyimpannya.
Sementara itu menurut Kepala Dinas Kesehatan Kota Kediri dr. Fauzan Adhima, vaksin ini nantinya tidak akan disimpan lama di gudang farmasi, namun akan segera diteruskan ke puskesmas dan fasilitas kesehatan terkait.
BACA JUGA:
- Wagub Emil Jadi Orang Pertama Penerima Vaksin di Jawa Timur
- Vaksin Datang, Polres Gresik Siap Lakukan Pengamanan 24 Jam
- Vaksinisasi Covid-19 Segera Dilakukan, Apa Manfaatnya ?
“Besok masih akan rapat dengan puskesmas, mungkin Rabu (27/1) didistribusikan ke puskesmas. Rencananya pencanangan hari Rabu, dilanjutkan vaksinasi serentak pada hari Kamis (28/1). Saya harap warga Kota Kediri tetap disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan,” tegas Fauzan.
Jumlah Nakes di Kota Kediri berjumlah sekitar 4217 orang, sedangkam yang datang baru 3.680, sehingga akan bertahap. Seluruh vaksin yang dikirim ke Kota Kediri ini belum semuanya. Nantinya akan ada tambahan lagi kurang lebih 500 vaksin yang sama. (ad)